GenPI.co Bali - Pariwisata Bali kini kian menggelora setelah wisatawan mancanegara (wisman) meminati rute Bali-Mandalika sehingga jadi primadona baru-baru ini.
Imbas tingginya minat turis asing melancong ke Lombok berdampak pula bagi sektor pariwisata Pulau Dewata.
Bagaimana tidak? Wisman dominan berminat menyeberang menggunakan kapal cepat dari Bali ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Tingginya minat turis itu diakui pengusaha kapal cepat asal Bali, J-Trip, Putu Suciawan.
Putu Suciawan diketahui baru membuka rute Bali-Mandalika lima hari lalu lalu. Menurut Putu Suciawan, selama lima hari beroperasi, minat wisatawan yang berlibur ke destinasi wisata Mandalika dari Bali sangat tinggi.
"Dalam sehari penyeberangan dari Sanur, Bali ke Lombok kami bisa angkut sampai 150 orang. Total selama lima harus sudah sampai 570 orang. Jadi. tinggi sekali," ujar Putu Suciawan, Kamis (27/10/22).
Putu Suciawan mengatakan tingginya permintaan turis dari Bali ke Mandalika selain datang liburan ke Bali, mereka juga sudah menjadwalkan untuk liburan ke Lombok, salah satunya Mandalika.
Jadi, selain ke tiga Gili (Trawangan, Meno dan Air) mereka juga sudah buat rencana untuk liburan ke Mandalika, sebagai salah satu tujuan destinasi favorit.
Namun, bukan berarti mereka ke KEK Mandalika lantaran ada sirkuit, tetapi sudah menganggap Mandalika itu terkenal karena ada wisata diving.
"Mereka (wisatawan, red) ini juga sebetulnya mau menyeberang dari Bali ke Lombok melalui Lembar terus tujuan Mandalika. Namun, karena tahu ada tujuan langsung Mandalika, maka mereka pilih langsung aja daripada harus memakai jalur darat," imbuhnya.
Sontak hadirnya rute Bali-Mandalika yang diminati wisman ini makin membuat pariwisata Pulau Seribu Pura kian terkenal. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News