Promosi Pariwisata Bali Menggila, Berkat Chef Suriana di China

01 Oktober 2022 00:00

GenPI.co Bali - Upaya promosi pariwisata Bali terbilang gila-gilaan dilakukan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bali saat menggandeng Chef I Made Suriana baru-baru ini.

Promosi yang dilakukan di Negeri Tirai Bambu itu bertepatan pula dengan Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-77 dalam suatu acara bertajuk Festival Kuliner RI.

Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun ketika membuka festival kuliner bertajuk "Summer Never Ends in Bali" mengatakan bahwa acara ini untuk menarik minat turis negeri Panda berlibur ke Pulau Seribu Pura.

BACA JUGA:  Profil Cinta Brian, Artis Asal Bali Bikin Wanita Jatuh Hati

Menurut Djauhari Oratmangun, kehadiran berbagai makanan Bali berupa nasi lawar, babi guling, sate lilit, dan ayam betutu bakal menjadi pengalaman tersendiri bagi warga China yang belum bisa berwisata ke luar negeri.

"Saya yakin bahwa momentum ini mengundang Anda sekalian bisa mengunjungi Bali, terutama sejak tersedianya penerbangan ke Indonesia sekarang," kata Dubes Djauhari Oratmangun.

BACA JUGA:  Buntut KDRT, Fans Lesti Kejora Bongkar Borok Rizky Billar

General Manager The Westin Financial Street Beijing William Yosanto mengatakan bahwa festival kuliner tersebut digelar sebagai bentuk upaya membantu pemerintah Indonesia mempromosikan pariwisata Bali.

"Melalui festival ini setidaknya kami juga memberikan pengalaman tersendiri kepada para pengunjung tentang kuliner Bali sebelum mereka benar-benar bisa mengunjungi Bali," ujarnya.

BACA JUGA:  Dokter: Minum Dua-Tiga Kopi Sehari, Kesehatan Jantung Begini

Dalam festival tersebut, Westin mendatangkan juru masak profesional alias chef dari Bali, I Made Suriana.

Made Suriana mengatakan sudah banyak orang China yang berlibur ke Bali.

Tentu mereka sudah kenal dengan seafood Jimbaran.

“Sekarang kami suguhkan di sini yang rasanya kami sesuaikan dengan lidah lokal," kata chef Made Suriana yang membuka restoran makanan khas Bali di Sanya, Hainan, itu.

Festival ini menarik perhatian warga China. Apalagi, ada pertunjukan tari-tarian yang dibawakan oleh para mahasiswi Indonesia yang sedang menyelesaikan studi di Jinan, Provinsi Jiangsu.

"Sebenarnya saya sudah beberapa kali menikmati makanan khas Indonesia. Saya datang ke sini karena memang ada Festival Kuliner Bali," kata Ioana Gomoy, warga negara Moldova yang sudah lama tinggal di Beijing.

China menjadi negara yang memberikan kontribusi terbesar wisatawan asing ke Bali sebelum pandemi Covid-19. Promosi menggandeng Chef Suriana ini pun diharapkan makin membuat pariwisata di sana menggelora. (Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI