Tiket Pesawat Bikin Bali Kehilangan Turis, Ini Keluhan Cok Ace

28 September 2022 08:00

GenPI.co Bali - Wakil Gubernur (Wagub) Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace langsung berkeluh kesah setelah perkara harga tiket pesawat bikin Bali kehilangan turis baru-baru ini.

Saat wisatawan mancanegara (wisman) ke Bali 10 ribu per hari, turis domestik hanya bisa 11 ribu orang per hari.

Sebelum pandemi, kunjungan turis asing sekitar 17 – 18 ribu.

BACA JUGA:  Bikin AWK Murka Efek Telantarkan Pasien, Ini Kata RS Wangaya

Kunjungan turis asing sekarang sekitar 60 – 70 persen, seperti sebelum pandemi.
Menurut Wagub Cok Ace, kondisi memperihatinkan ini terjadi lantaran harga tiket pesawat ke Bali terkesan mahal.

Jika dibiarkan, kondisi ini bakal berpengaruh dengan pemulihan pariwisata Bali.

BACA JUGA:  Profil Prof Nengah Duija, Dirjen Bimas Hindu Asal Bali

"Bisa kita lihat dari kunjungan wisatawan domestik. Dahulu domestik sangat jauh dengan wisatawan mancanegara, tetapi sekarang dipepet. Turis domestik kini hanya bisa 11 ribu orang per hari," kata Wagub Cok Ace, Kamis (22/09/22).

Wagub Cok Ace mengaku tengah membicarakan soal upaya menekan harga tiket pesawat terutama untuk perjalanan dalam negeri ke Kementerian Perhubungan.

BACA JUGA:  Ungkap Momen Bareng Anang, Ashanty Malu Imbas Hal Ini

Namun, sampai saat ini belum ada kelanjutan soal permohonan tersebut lantaran keputusan pusat bergantung dan dipengaruhi kondisi global hari ini.

Yang menyedihkan, Wagub Cok Ace juga melihat kondisi penurunan jumlah kunjungan wisatawan domestik terjadi tanpa terasa.

"Tidak terasa penurunannya karena di satu sisi kita promosi, di sisi lain ada kontraproduktif harga tiket, tidak terlalu berpengaruh, tetapi seharusnya peningkatannya signifikan justru jadi tidak terkontrol sedikit gara-gara tiket," ujarnya.

Wagub Cok Ace mengaku Pemprov Bali tengah gencar mengembalikan kondisi melalui penyelenggaraan berbagai macam event untuk menggaet wisatawan.

Okupansi hotel di Nusa Dua saat ini sekitar 40-80 persen, bahkan ada event tertentu keterisiannya mencapai 100 persen.

Kendati demikian, ia menyadari bahwa pemerataan belum terjadi.

Sejumlah hotel di Sanur, Kuta, Ubud, Lovina dan lainnya baru terisi tak lebih dari 20 persen, lantaran penetrasi baru dilakukan di Nusa Dua.

Makin minimnya kehadiran turis domestik imbas tiket pesawat mahal tentu saja dikhawatirkan Wagub Cok Ace bakal membuat pariwisata Bali terpuruk lagi. (Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI