Direct Flight ke Bandara Ngurah Rai, Bali Dapat Wisman China

02 Agustus 2022 02:00

GenPI.co Bali - Penerbangan langsung alias direct flight ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai nampaknya bakal memberikan pariwisata Bali banjir wisatawan mancanegara (wisman) China dalam waktu dekat.

Konsul Jenderal (Konjen) Negeri Tirai Bambu, di Denpasar Zhu Xinglong penerbangan langsung dari negaranya ke Pulau Dewata akan segera beroperasi.

Kebijakan ini dibuat setelah pandemi Covid-19 baik itu di China dan salah satu provinsi di Indonesia makin terkendali.

BACA JUGA:  Digital Nomad Penuhi Pariwisata Bali Efek Infrastruktur Pendukung

Kesempatan turis asal Tiongkok berlibur ke Bali datang setelah otoritas penerbangan di China dalam tahap berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait demi mempersiapkan layanan tersebut.

“Membaiknya situasi pandemi di kedua negara, pertukaran personel (penumpang, red) antara China dan Indonesia akan secara bertahap meningkat. Akan lebih banyak warga China datang ke Bali untuk berwisata,” ujar Zhu Xinglong, Kamis (28/07/22).

BACA JUGA:  Pesawat Ramaikan Pariwisata Bali, Luhut Sampaikan Kabar Gembira

Namun, Zhu Xinglong tidak menyebut perkiraan waktu dibukanya layanan penerbangan langsung dari bandara-bandara utama di China ke Bali.

Zhu juga memuji beberapa daerah di Bali, khususnya Ubud, yang mendapat penilaian sebagai salah satu tujuan wisata terbaik dunia.

BACA JUGA:  Promosi Pariwisata Bali, Kemenparekraf Target 3 Negara ASEAN

“Saya perhatikan Bali dan (khususnya) Ubud baru-baru ini dinilai sebagai salah satu tujuan wisata terbaik dunia oleh beberapa majalah dan situs perjalanan internasional, yang sekali lagi menunjukkan pesona keunikan Bali,” katanya.

Konjen Zhu Xinglong yakin ketika layanan penerbangan langsung dari negaranya ke Bali kembali dibuka, turis China bakal memenuhi Pulau Dewata.

Alasannya, selama beberapa tahun terakhir terutama sebelum pandemi, wisatawan asing di Bali terbanyak berasal dari China.

“Bali merupakan salah satu tujuan wisata luar negeri paling populer bagi wisatawan China. Pada 2017 dan 2018, China merupakan sumber wisatawan asing terbesar bagi Bali,” tutur Konjen Zhu Xinglong.

Demi menjaga itu, ia menyampaikan pihaknya terus terbuka kepada para pemangku kepentingan yang ingin bertanya mengenai perkembangan terkini kebijakan penerbangan di China.

“Kantor kami tetap menerima pertanyaan tentang kondisi penerbangan dan informasi kunjungan ke Bali dari waktu ke waktu,” paparnya.

Pernyataan terkait dibukanya lagi direct flight dari China menuju Bandara Ngurah Rai pun patut disambut gembira pariwisata Bali yang kadung memimpikan lebih banyak wisman. (Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI