GenPI.co Bali - Jumlah besar turis yang datang makin membuat Desa Wisata Penglipuran berlokasi di Kecamatan/Kabupaten Bangli, Bali ramai baru-baru ini.
Bayangkan saja, jumlah total pengunjung yang datang bisa mencapai 1.000 orang lebih tercatat sepanjang hari Jumat (24/06/22) lalu.
Tentu ini membutikan pulihnya sektor pariwisata di Pulau Dewata bukan isapan jempol semata.
Apalagi Desa Penglipuran terkesan menjadi primadona kalangan turis, baik itu domestik maupun mancanegara.
"Dari kemarin selalu di atas seribu orang per hari," kata Wayan Jaya, salah seorang aparat Desa Wisata Penglipuran, Jumat (24/06/22).
Pria yang akrab disapa Wayan Ambon ini mengaku bersyukur dengan situasi yang kian membaik ini.
Selama pandemi Covid-19 berlangsung, objek wisata bercirikan suasana khas pedesaan Bali ini seperti mati suri
"Sehari ini sudah hampir seribu orang. Sampai nanti sore dan malam kemungkinan bisa seribu pengunjung," ujarnya.
Loket pengunjung di Desa Wisata Penglipuran tutup mulai pukul 17.00 WITA, tetapi tetap membiarkan para turis berkeliling hingga malam hari.
"Banyak pengunjung yang sampai malam masih di dalam untuk menikmati suasana temaram di desa," ulas Wayan Ambon.
Ambon menambahkan bahwa turis yang datang berasal dari rombongan kecil mobil pribadi dan bus yang mengangkut rombongan siswa dari luar Pulau Bali.
"Sekarang kebetulan bareng liburan sekolah, banyak rombongan bus-bus sekolah," papar Wayan Ambon Jaya.
Kehadiran banyaknya turis di Desa Penglipuran, Bangli ini pun menjadi kans bagus bagi pariwisata Bali untuk bangkitkan ekonomi masyarakatnya lagi. (gie/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News