GenPI.co Bali - Gara-gara suatu alasan, goa di area Banjar Dalem, Desa Pejaten, Tabanan yang ditemukan mendadak baru-baru ini bakal resmi jadi objek wisata sarat akan agama Hindu Bali.
Wayan Puja, pemilik lahan tanah kaget bukan kepalang ketika menemukan goa buatan manusia dengan struktur kompleks di bawah tanah.
Penemuan salah satu tempat bersejarah ini pun langsung menarik perhatian Dinas Kebudayaan Gumi Lumbung Padi.
Kronologi temuan mengejutkan ini bermula saat Puja tengah membersihkan lahannya. Tanpa diduga, ia malah menemukan pintu masuk menuju ruang bawah tanah.
Mengingat goa tempatnya berpijak nampak sakral, warga Banjar Dalem, Desa Pejaten tersebut kerap menghaturkan sesajen meminta kesejahteraan di wilayah tempat tinggalnya.
Bersama adiknya, Ketut Nada, Puja lantas membuat susunan bambu sekitaran pintu masuk goa, lengkap dengan pintu seng agar melindungi petugas yang akan memeriksa tempat tersebut.
Nah, Dinas Kebudayaan Tabanan, Bali pun langsung menyimpulkan bahwa goa Desa Pejaten tersebut memiliki empat ruang berbeda dan sejatinya layak jadi objek peninggalan sejarah.
Tak ayal nantinya tempat tersebut dipastikan bakal menjadi salah satu destinasi wisata berlandaskan agama yang bisa dikunjungi kalangan wisatawan.
Akan tetapi sebelum diresmikan, pihak dinas terkait akan melakukan pengerukan terhadap 40 cm bahan endapan yang ada di dalam goa tersebut.
Lebih lanjut, Dinas Kebudayaan Tabanan, Bali menuturkan goa yang berada di Desa Pejaten memiliki kemiripan dengan pura Goa Gajah. Tak heran tempat tersebut jadi objek wisata religius imbas fungsinya sebagai tempat meditasi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News