GenPI.co Bali - Penerbangan Pelita Air yang dimulai pada Kamis (28/04/22) diakui oleh Gubernur I Wayan Koster bakal bawa turis ke pariwisata Bali dalam waktu dekat.
Maskapai pesawat dari PT Pertamina ini menurut sang politisi partai PDIP meningkatkan kualitas pelayanan penumpang reguler, terutama wisatawan domestik (wisdom) dari Jakarta.
"Hal ini sangat berperan dalam meningkatkan citra pariwisata Bali berbasis budaya dan berorientasi kualitas dalam upaya percepatan pemulihan pariwisata," kata Gubernur Koster, Kamis (28/04/22).
Orang nomor satu di Pulau Seribu Pura ini pun mengucapkan terima kasih kepada Menteri BUMN, Menteri Perhubungan dan Dirut Pertamina atas tambahan penerbangan baru ini.
Bagi Koster, penerbangan Pelita Air melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai begitu bermanfaat sebagai momentum pemulihan pariwisata.
"Saat ini sudah ada momentum pemulihan pariwisata Bali, karena sejak 7 Maret 2022 telah berlaku kebijakan baru bagi wisatawan mancanegara yaitu tanpa karantina dan fasilitas Visa on Arrival (VoA) untuk 43 negara," ujarnya.
Sampai saat ini, Koster menerangkan sudah ada 11 maskapai yang melayani penerbangan internasional ke Pulau Dewata dan akan bertambah lagi dari maskapai Emirates dalam waktu dekat.
Jumlah penerbangan internasional menuju pulau yang terkenal akan pantainya dari 1 sampai 30 Maret 2022 kabarnya mencapai 123 pesawat. Total penumpang wisatawan mancanegara mencapai 17.250 orang.
Di sisi lain jumlah penerbangan domestik pada periode waktu yang sama mencapai 2.188 pesawat dengan total penumpang sebanyak 276.619 orang atau rata-rata 9.220 orang per hari.
Tak heran gara-gara fakta ini Gubernur I Wayan Koster sangat yakin Pelita Air akan sangat membantu perkembangan pariwisata Bali kian signifikan. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News