GenPI.co Bali - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno langsung turun tangan setelah adanya video viral bule wanita yang mengatakan pariwisata Kuta, Bali begitu buruk baru-baru ini.
Beberapa hari lalu, jagat media sosial Pulau Seribu Pura dikejutkan dengan 'ketidaksempurnaan' sektor unggulannya karena adanya dugaan pelecehan dari kalangan pedagang.
Ya, seorang turis perempuan diduga kuat asal Australia menyesalkan aksi para pedagang asongan yang melecehkannya gara-gara dipaksa untuk membeli sesuatu. Adapun, ia merasa demikian setelah berkunjung ke Pantai Kuta.
"Kuta adalah yang terburuk, orang-orang akan melecehkan Anda begitu datang ke pantai. Ini sangat menjengkelkan. Saya tak mau ke Kuta atau Bali lagi dan bersyukur besok bisa pulang," kata bule tersebut.
Ogah melihat masalah ini bakal nodai pemulihan pariwisata Bali, Sandiaga Uno langsung pergi ke tempat yang dimaksud oleh turis tersebut.
"Demi bangkitnya ekonomi dan terciptanya lapangan kerja, tidak boleh lagi terjadi hal-hal yang mencoreng pariwisata Bali!" Kata Menparekraf tersebut via unggahan Instagram, Sabtu (23/04/22).
Demi menanggulangi masalah ini, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu langsung menuju Kuta untuk mengimbau agar para pedagang tak keterlaluan memaksa para tamu.
"Oleh karena itu, kami Gercep! Saat melakukan peninjauan ke Pantai Kuta, Bali pagi tadi, saya langsung memberikan arahan serta solusi konkret agar mereka bisa tetap berjualan, tapi dengan cara yang lebih baik," kata dia.
Ia pun langsung turun tangan dengan memberikan masukan agar pedagang makanan dibantu ciptakan kemasan menarik sekaligus memberikan pendampingan agar penjual barang atau jasa naik kelas di sana.
"Jadi harus diberikan pengertian supaya mereka lebih baik lagi. kami akan berikan pelatihan, pendampingan serta memfasilitasi agar usaha mereka bisa naik kelas," kata dia lagi.
Tak cuma Menparekraf Sandiaga Uno saja, viralnya video bule yang mengaku dilecehkan di Pantai Kuta juga sampai ke telinga Wagub Cok Ace. Pria bernama asli Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati itu langsung turut bertindak. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News