Wisman Masuk Bali Tanpa Karantina, Luhut Aktifkan VoA

28 Februari 2022 17:00

GenPI.co Bali - Kabar gembira datang baru-baru ini setelah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Laut (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan aktifkan Visa on Arrival (VoA) dan wisman bisa masuk Bali tanpa karantina.

Melalui mandat pemerintah Indonesia atau pusat, sang menteri mengatakan jika RSUP Sanglah Denpasar siap dijadikan tempat zero quarantine.

Nantinya, rumah sakit tersebut bisa jadi penunjang utama kebangkitan pariwisata Bali, terutama untuk pengecekan kesehatan wisatawan yang datang.

BACA JUGA:  Wow! KPU Ajukan Anggaran Pilkada Buleleng Bali Rp43,9 M

Fasilitas tersebut berupa intensive care unit (ICU), penyakit dalam dan jantung yang dalam kondisi bagus. Alhasil, pemberian keputusan tak perlu ada karantina bagi wisman bisa jadi kenyataan.

"Kami mau melaporkan hasil keputusan apakah mau buka nol karantina (di Bali). Kami sudah lihat, kalau nanti zero quarantine, RS harus siap, dan tadi kami lihat RSUP Sanglah sudah jauh lebih siap," kata Luhut, Jumat (25/02/22).

BACA JUGA:  Siap-siap Dinas Komunikasi Sebut Nyepi Bali Bakal Begini

Menurut dia, kalangan turis asing yang datang kembali ke Pulau Dewata juga tak perlu lagi menggunakan visa berlabel sponsor dan lain sebagainya.

"Selain mempersiapkan Bali tanpa karantina, orang (wisatawan) datang ke sini (Bali), visanya tidak boleh pakai sponsor-sponsor, pakai VoA," bebernya.

BACA JUGA:  Pria Tewas Tabrak Pantat Truk, Polisi Bali: Sebabnya Ini

Menurut dia, keputusan melarang penggunaan sponsor pihak ketiga bagi kalangan turis asing yang datang bisa jadi cara pamungkas bangkitkan pariwisata.

Adapun ia menjanjikan jika keputusan ini akan segera diumumkan keputusannya setelah berkoordinasi dengan presiden.

"Tadi dengan Pak Gubernur sudah diskusi, dan semua kerja terintegrasi, nanti baru kata akhir dari presiden, nanti kami laporkan Senin, kapan mau buka Bali ini tanpa karantina," beber Luhut.

Pemberian VoA dan bebas karantina yang dikatakan Luhut sendiri sejatinya sudah sangat diimpi-impikan oleh masyarakat Bali. Maklum, dua cara ini dianggap bakal mampu undang lebih banyak wisman di tengan pandemi Covid-19. (Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI