GenPI.co Bali - Kunjungan Sandiaga Salahuddin Uno ke provinsi Bali tak serta merta hanya untuk melihat bagaimana perkembangan pariwisata saja melainkan juga memajukan ekonomi provinsi.
Ya, ditengah pandemi Covid-19 saat ini, pendapatan daerah Pulau Dewata terbilang sangat memperihatinkan, karena kurangnya kunjungan wisatawan.
Meski demikian, penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terkesan cukup efektif menekan jumlah kasus positif Corona.
Namun, tetap saja pertumbuhan ekonomi masih terasa lamban dan langsung membuat Sandiaga Uno tertarik mendorong lagi potensi Bali.
Buktinya saja kala tengah berkunjung ke Desa Tenganan, Karangasem, Bali, ia lantas memesan kain yang cukup banyak yakni 120 jelang acara G20 melibatkan negara-negara besar dunia.
"Kemenparekraf memesan 120 kain tenun untuk perhelatan G20 sehingga nantinya kain-kain tersebut bisa dihadiahkan kepada pemimpin-pemimpin dunia selaku anggotanya," ucap Uno dilansir Antara.
Sebagaimana diketahui, ia tengah menyambangi beberapa kabupaten di Bali untuk meninjau bagaimana cara wilayah-wilayah tersebut bertahan ditengah pandemi saat ini.
Pasalnya, ia sudah punya skema untuk segera membuka lagi pariwisata di Pulau Seribu Pura yang sempat terpuruk karena minimnya pengunjung.
Tak pelak acara Forum G20 yang diikuti oleh 19 negara pemilik ekonomi besar akan jadi salah satu caranya 'mempromosikan' salah satu ciri khas suatu daerah.
Tak cuma memesan banyak kain Tenganan, Menparekraf Sandiaga Uno juga sempat mendorong Gianyar agar mampu topang lagi perekonomian Bali lewat pertunjukkan seninya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News