GenPI.co Bali - Tepat saat libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, upaya menggaet wisatawan ke Bali nampaknya telah diberlakukan oleh pengelola GWK Cultural Park. Terlihat dengan dilangsungkannya Tari Kecak Garuda Wisnu Kencana.
Pulau Dewata sedang krisis turis mungkin jadi pernyataan yang pantas untuk menunjukkan bagaimana seprinya pariwisata imbas pandemi Covid-19.
Ya, semenjak virus mematikan asal Wuhan, China itu menyebar akhir Desember 2019 lalu, berbagai objek wisata di Bali yang biasanya ramai malah berangsur sepi.
Menurut Marketing and Event Division Head GWK Cultural Park, Andre Prawiradisastra, inilah momentum terbaik memanfaatkan libur Natal dan Tahun Baru untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
Melalui tari sarat akan makna budaya lokal yakni Kecak dipadukan dengan Garuda Wisnu Kencana, pengelola tempat pariwisata itu yakin berbagai pengunjung akan datang.
"Kami harap pementasan Tari Kecak ini dapat menghibur pengunjung dan jadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang mengunjugi GWK Cultural Park," kata Andre, Minggu (02/01/22).
Ia pun menjelaskan jika Tari Kecak Garuda Wisnu Kencana akan dihadirkan setiap hari sebagai bentuk menghibur para turis sekaligus melengkapi atraksi perayaan liburan Tahun Baru.
Sekedar informasi, awalnya tari yang berlangsung meriah ini pertama kali dilangsungkan pada 17 Desember 2021 setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu. Namun jadwal berubah karena wisatawan sudah mulai pulang ke kota asalnya.
"Tari Kecak Garuda Wisnu Kencana ini kami hadirkan setiap hari pada periode 28 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 untuk melengkapi atraksi wisata liburan akhir tahun bagi wisatawan," kata dia lagi.
Tari Kecak Garuda Wisnu Kencana pun diharapkan bisa menambahkan lagi daya tarik kepada wisatawan, terutama dari luar negeri agar mau berkunjung ke Bali meskipun masih masa pandemi Covid-19 saat ini. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News