GenPI.co Bali - Made Juli selaku Airline Operator Comittee yakin Bali bisa menjelma jadi Thailand atau Kepulauan Maldives ketika putuskan tiru langkah-langkah tertentu saat buka pintu pariwisata.
Semenjak Corona atau Covid-19 merajarela secara global, Pulau Dewata menjadi salah satu tempat yang terkena imbasnya.
Bagaimana tidak? Mengandalkan pertumbuhan ekonomi dari pengunjung wisata, secara tiba-tiba para turis enggan berkunjung dan ini diperparah dengan banyaknya zona merah.
Namun seiring berjalannya waktu, PPKM dan berbagai kebijakan vaksinasi pemerintah mulai tunjukkan dampak bagus mengurangi kasus positif.
Tak pelak, dibukanya pintu pariwisata pun nampaknya hanya tinggal menunggu waktu saja, seperti yang wanti-wanti dikatakan Gubernur, I Wayan Koster, Wagub Cok Ace dan Menparekraf, Sandiaga Uno.
menurut Airline Operator Comitte, Made Juli, momentum ini bisa jadi bagus untuk kembangkan pariwisata selayaknya negara-negara lain yang buka pintu untuk turis mancanegara.
"Untuk memulihkan ekonomi masyarakat Bali, hanya satu yang harus dilakukan yakni membuka pintu bagi turis mancanegara," ucap Made Juli.
Nantinya cara ini bisa saja efektif seperti Thailand, Maldives, dan Uni Emirat Arab yang sudah membuka pintu pariwisata lebih dulu bagi kedatangan para turis.
Sayangnya, perbedaan mendasar antara Pulau Seribu Pura dengan negeri-negeri luar itu ialah kebijakan isolasi mandiri yang masih diterapkan Indonesia.
Beruntung, Made Juli dan berbagai ahli pariwisata di Bali sudah mulai menyusun SOP demi menghilangkan kebijakan itu sekaligus meniru bagaimana Thailand dan Maldives menyambut wisatawan. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News