GenPI.co Bali - Kedatangan I Gede Ary Astina atau Jerinx SID ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali sempat buat geger. Lantas apa tujuannya datang ke sana, Rabu (03/11/21)?
Usut punya usut, bukan karena terjerat kasus barang haram, suami Nora Alexandra ini justru mendapat kesempatan mulia untuk jadi seorang Duta Antinarkoba.
Ya, peran serta si publik figur di Pulau Dewata membuat Kepala BNN provinsi terkait, Brigjen Gede Sugianyar Dwi Putra terkesan dan diharapkan bisa bawa pengaruh positif ke kalangan pecandu.
"Saya menggandeng seluruh masyarakat tokoh lokal atau siapapun untuk berkolaborasi dan mengedukasi folloersnya supaya menjauhi narkoba. Hal ini agar lebih muda mengajak rehabilitasi," papar Dwi Putra, Rabu (03/11/21).
Ia berpendapat, bahwa sebagian besar pengguna narkotika terperangkap dalam lingkaran setan sehingga takut privasinya terbongkar saat ingin lakukan rehabilitasi.
Hal ini pun diharapkan bisa membuat masyarakat sadar akan pentingnya rehabilitasi sekaligus mengurangi jumlah narapidana terkait kasus narkoba yang ditangkap polisi.
"Hal ini amanat dari Kepala BNN RI sebagai bentuk pendekatan lunak bagi para pemakai narkoba. Nantinya cara ini bisa mengedukasi masyarakat untuk rehabilitasi saja ketimbang masuk penjara," kata dia lagi.
Keputusan pilih Jerinx juga baru awalnya saja, akan ada lebih banyak publik figur yang dirangkul agar membuat para pecandu kembali ke jalan yang benar.
"Ada Ajik Krisna, Puja Astawa, Jun Bintang, Dalang Cengblong, semua nanti kita rangkul supaya bahaya narkoba bisa masuk ke semua kalangan," pungkasnya.
Adanya sosok Jerinx SID yang notebene idola banyak orang di Bali pun bisa jadi senjata pamungkas Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk menekan jumlah pecandu narkoba. (bhi/JPNN)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News