GenPI.co Bali - Pembuktian jika Bali kian mampu tangani Covid-19 bisa dilihat dari bagaimana tiap kabupatennya menekan angka kasus positif, salah satunya ada Buleleng yang luar biasa.
Bagaimana tidak? Sempat jadi salah satu kawasan zona merah kala pandemi begitu merajarela dari bulan Juli hingga Agustus lalu, tiga hari terakhir justru malah tunjukkan nihil kasus.
Ketut Suwarman, S.STP, M.M selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 lantas menerangkan jika ini merupakan hasil yang bagus.
"Kasus konfirmasi nihil, meninggal dunia juga nihil tiga hari belakangan ini," kata Ketut Suwarman pada Senin (01/11/21) lalu dikutip situs resmi Pemkab Buleleng.
Ia lantas menerangkan jika saat ini pasien yang dirawat imbas penyakit virus mematikan asal Wuhan, China itu hanya berjumlah enam orang saja.
Rinciannya, tiga orang ada yang dirawat di rumah sakit, dan tiga orang lagi menjalani perawatan di desa masing-masing.
Meskipun dapat kabar menggembirakan, Satgas Covid-19 ini mewanti-wanti agar para warga tak terlalu mudah terbuai dengan hasil apik tersebut.
"Nol bukan berarti tidak ada Covid. Virus ini masih ada di sekitar kita, jadi lebih baik tetap waspada," kata dia lagi.
Tak lupa ia juga berharap pandemi segera berlalu sehingga masyarakat bisa beraktifitas menyesuaikan dengan kehidupan normal baru ditamba wajib jalani prokes.
Efek nihilnya kasus Covid-19 di Buleleng ini tentu bakal jadi kabar bahagia bagi Bali secara keseluruhan. Pasalnya, selain kabupaten tersebut ada Denpasar dan Jembrana yang tunjukkan minimnya kasus positif. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News