Cacian Imbas Jadi Hindu di Bali, Ini Kata Jro Mangku ke Sukmawati

29 Oktober 2021 17:00

GenPI.co Bali - Keputusan Sukmawati Soekarnoputri untuk mengganti agamanya dari Islam ke Hindu bisa berujung cacian dan hinaan. Alhasil, Jro Mangku Gde Swardana sarankan ini.

Sebagai salah satu publik figur, terlebih karena posisinya yakni anak Presiden RI pertama, Soekarno, nenek berusia 70 tahun ini mantab lakoni Sudhi Wadani.

Upacara khusus yang dilakukan untuk mengganti agama pada Selasa (26/10/21) lalu itu tak lepas dari upaya mengikuti garis tangan leluhur sekaligus neneknya Ida Ayu Nyoman Rai Srimben.

BACA JUGA:  Media Asing Menyayangkan Aturan Masuk Bali Bikin Turis Lari

Keputusannya untuk ganti agama dari Islam ke Hindu pun dianggap bisa memicu polemik, namun Jro Mangku Gde Made Swardana mengharapkan Sukmawati Soekarnoputri bisa tahan dan jadi penyabar.

"Tidak usah ditanggapi, jalani di jalan yang benar. Yang jelas sesudah lakukan Sudhi Wadani, beliau sudah akan dituntun lakoni jalan dharma, dan hanya tinggal mengikutinya saja," ungkapnya, Rabu (27/10/21).

BACA JUGA:  Imbas Mal Pelayanan Badung Bali, Pemkot Cilegon Lakukan Ini

Kendati sudah resmi jadi warga Bali lewat statusnya beragama Hindu, saudari dari Megawati Soekarnoputri itu kabarnya masih akan bolak-balik ke Jakarta karena alasan keluarga.

"Untuk menetap di Bali saya rasa juga belum memungkinkan, karena saya masih ada keluarga di Jakarta yang harus diurus," kata Sukmawati.

BACA JUGA:  Efek Curi Uang Bedah Rumah Bali, Jaksa Tuntut Lima Koruptor Ini

Kemudian, ia pun menyampaikan rasa bangganya bisa kembali ke pangkuan leluhur yang notebene orang Buleleng. Apalagi setelah ganti agama ini buatnya masuk Krama Adat wilayah asal Nyoman Rai Srimben.

"Leluhur saya berasa dari Buleleng, dan sekarang saya kembali ke pangkuan agama leluhur saya, maka saya jadi orang Bali," tandasnya.

Kini menyandang status Ratu Niang, Sukmawati Soekarnoputri tak menampik tinggalkan Islam demi Hindu usai terinspirasi oleh Arya Wedakarna (AWK) di Bali. (bhi/JPNN)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI