Kronologi AC Pesawat Super Air Jet Mati, Rute Bali-Jakarta

GenPI.co Bali - Pesawat Super Air Jet rute dengan nomor penerbangan IU-737 rute Bali menuju Jakarta mengalami gangguan teknis.

Pendingin ruangan atau AC di pesawat jenis Airbus 320-200 berkode registrasi PK-SAW mati, padahal pihak Super Air Jet sudah melakukan pengecekan menyeluruh.

"Hasil pemeriksaan sebelum keberangkatan bahwa semua sistem dan perlengkapan pesawat dalam kondisi prima dan siap terbang," jelas Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari, Jumat (24/3).

BACA JUGA:  Jadwal Buka Puasa 24 Maret 2023, Denpasar, Buleleng, Tabanan

Lanjutnya, pada penerbangan rute Bali menuju Jakarta pada saat ketinggian 30.000 kaki di atas permukaan laut terdapat indikasi sistem pengatur tekanan udara kabin tidak berfungsi normal.

Hal ini membuat pilot harus menurunkan ketinggian pesawat karena berdampak pada suhu udara di kabin menjadi lebih tinggi dari semestinya.

BACA JUGA:  Kontribusi BRI Terhadap Inklusi Keuangan Indonesia 65 Persen

"Pesawat sudah mendarat di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 18.40 WIB. Seluruh tamu mengikuti proses kedatangan," kata Ari.

Dengan adanya kejadian ini, Super Air Jet menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang.

BACA JUGA:  Inovasi Digital Bawa Pemprov Bali dapat Penghargaan Kemendikbudristek

"Pernyataan Super Air Jet ialah tidak dapat memberikan keterangan mengenai penyebab adalah langkah yang umum dilakukan dalam industri penerbangan ketika terjadi insiden atau masalah teknis pada pesawat," kata dia. (ant)