BRI Bagikan Dividen Interim Rp 8,63 Triliun Hingga 9 Januari 2023

05 Januari 2023 17:13

GenPI.co Bali - PT Bank Rakyat Indonesia alias BRI (Persero) Tbk terus membagikan dividen interim kepada para pemegang saham.

BRI akan membagikan dividen interim sebesar Rp 8,63 triliun atau Rp 57 per lembar saham.

Direktur Keuangan BRI Viviana dividen interim sebesar Rp 4,59 triliun akan masuk ke kas negara, sedangkan sisanya dibagikan kepada investor publik.

BACA JUGA:  Dibantu BRI, Badriah Sukses Bangun Usaha Kerupuk Daun Bambu

“Dividen ini merupakan bentuk nyata komitmen BRI memberikan economic value kepada seluruh stakeholders, terutama kontribusi bagi penerimaan negara,” terangnya.

Keterbukaan Informasi Dividen Interim dilaksanakan pada Jumat (30/12/2022).

BACA JUGA:  Sebar Dividen Interim Rp 8,63 T, Intip Kinerja Cemerlang BRI

Masyarakat yang memiliki saham BBRI di pasar reguler dengan cumulative date (cum date) hingga Senin (9/1) berhak menerima dividen interim itu.

Sementara itu, cum date di pasar tunai dan recording date dijadwalkan hingga Rabu (11/1), sedangkan payment date pada Jumat (27/1).

BACA JUGA:  Berkat BRI, Misriwati Pulihkan Usaha Anyaman Rotannya

Viviana menyebut dengan sumber pertumbuhan baru yang terus diciptakan saat ini, BRI memiliki potensi terus memberikan dividen yang optimal bagi pemegang saham.

Hal itu dimulai dengan menetapkan 85 persen dividen payout ratio pada 2022 atas laba 2021.

Komitmen tersebut diimbangi dengan kinerja bisnis BRI yang terus melaju pesat.

BRI mampu meraih laba bersih Rp 39,31 triliun atau tumbuh 106,14 persen secara year on year (yoy) pada akhir September 2022.

Kinerja BRI yang cemerlang juga terlihat dari total pembiayaan BRI Group tercatat mencapai Rp 1.111,48 triliun atau tumbuh 7,92 persen secara yoy.

portofolio kredit UMKM BRI meningkat sebesar 9,83 persen yoy dari Rp 852,12 triliun pada akhir September 2021 menjadi Rp 935,86 triliun pada akhir September 2022.

Hal itu menjadikan proporsi kredit UMKM dibandingkan total kredit BRI terus meningkat, menjadi sebesar 84,20 persen.

Kemampuan BRI menyalurkan kredit dan pembiayaan juga didukung dengan likuiditas yang memadai dan permodalan yang kuat.

Hal ini terlihat dari LDR bank secara konsolidasian yang terjaga di level 88,51 persen dengan Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 26,14 persen. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI