GenPI.co Bali - Berikut profil tokoh I Komang Gede Sanjaya, Bupati Tabanan, Bali saat ini yang sempat melakoni pekerjaan sebagai pegawai hotel.
Masyarakat Gumi Lumbung Padi nampaknya tidak begitu tahu latar belakang pemimpinnya yang ternyata penuh perjuangan.
Mengutip berbagai sumber, Gede Sanjaya merupakan seorang warga yang lahir dan besar di Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali.
Sebelum menduduki kursi kepemimpinan salah satu kabupaten di Pulau Dewata, ia telah banyak makan garam di bidang accounting dan bisnis properti.
Sanjaya merasa sangat beruntung memiliki bakat bergaul dengan semua kalangan dan dibebaskan bergaul oleh orang tua sejak kecil hingga dewasa.
Selama perjalanan hidupnya ia tak pernah memandang suku ras dan agama dalam hal bergaul.
Semua orang menurutnya adalah rezeki yang berwujud teman. Alhasil, jumlah relasinya begitu banyak.
Seiring waktu berjalan, pria asal Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan ini menyelesaikan sekolahnya sejak TK hingga SMA di Tabanan.
Kemudian, ketika tamat SMA ia mendapat saran dari keluarganya untuk masuk ke salah satu universitas dengan mengambil jurusan Ekonomi.
Saran itu pun ia terima. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Warmadewa dengan mengambil jurusan Ekonomi.
Pria kelahiran 4 Oktober 1966 ini melanjutkan, ketika selesai menempuh pendidikan jurusan Ekonomi tersebut, ia justru bukan ke perbankan namun ke hotel sebagai accounting mengingat tamatannya adalah Sarjana Ekonomi.
Beberapa tahun kerja di hotel sebagai accounting, sekitar tahun 1993 tiba-tiba dirinya diminta berhenti kerja di hotel oleh salah satu keluarganya.
Ia disarankan untuk menempuh pendidikan lagi di managemen properti.
Ia pun sempat bingung mengambil keputusan, karena saat itu ia sedang menikmati pekerjaannya dan fokus dalam kariernya di hotel.
Alasan Gede Sanjaya memilih kerja di penginapan sendiri tak lepas dari stigma orang Bali mesti kerja di hotel.
Kendati demikian, berdasarkan saran dari keluarga ia melanjutkan pendidikan magister manajemen properti selama setahun saat melawat ke Jakarta.
Tahun 1994 lalu, ia pun memulai usaha properti menjadi developer (pengembang) seperti menjual tanah kapling, perumahan dan sebagainya yang berhubungan dengan properti.
Saat itu, menjadi developer adalah pilihan yang baik, karena usaha properti saat itu sedang booming-nya.
Berlanjut pada tahun 1998, ia sempat menjadi donatur penting gerakan politik mengarah ke era reformasi sebelum akhirnya benar-benar terjun ke dunia tersebut.
Pada tahun 2009 untuk pertama kalinya ia mengikuti pemilihan umum yakni Pileg.
Saat itu ia lolos menjadi anggota DPRD Tabanan. Tak sampai setahun, ada perhelatan pesta demokrasi lagi yakni Pilkada Tabanan 2010.
Kemudian saat Pilkada Tabanan 2010 ia didaulat menjadi Calon Wakil Bupati Tabanan mendapingi Calon Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti.
Keberhasilaan tersebut juga mendapat apresiasi dari PDIP Tabanan. Sanjaya yang dulunya hanya pengurus ranting, pada 2014 lalu ia dipilih menjadi Ketua DPC PDIP Tabanan hingga sekarang.
Sungguh prestasi yang luar biasa. Di sela-sela menjadi Wakil Bupati Tabanan periode 2010-2020 ia juga telh berhasil menyelesaikan S3.
Ia menyelesaikan gelar Doktor di IHDN Denpasar pada pertengahan 2018 lalu.
Pasca sukses dengan kariernya, ia kemudian dipercaya oleh PDIP untuk maju kursi satu di Tabanan menggantikan era Eka Wiryastuti.
Benar saja, ia langsung sukses mendapat posisi Bupati Tabanan periode 2021 hingga 2026 mendatang.
Komang Gede Sanjaya sendiri telah menikah dengan Ni Ketut Rai Wahyuni dan memiliki dua orang anak. (*)
Nama: Dr I Komang Gede Sanjaya SE MM
TTL: Tabanan, 4 Oktober 1966
- Ketua DPC PDIP Tabanan (2014-sekarang)
- Anggota DPRD Tabanan (2009-2010)
- Wakil Bupati Tabanan (2010-2015, 2015-2020)
Sekolah (SD) 6 Banjar Dukuh Desa Dauhpeken Tabanan
Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Tabanan
Sekolah Menengah Atas Taman Pendidikan (SMATP) 45 Tabanan
S1 Universitas Warmadewa Fakultas Ekonomi Denpasar
S2 Universitas Triatma Mulya Badung
S3 Institut Hindu Dharma Negeri (IHDN) Denpasar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News