GenPI.co Bali - Pihak partai Nasional Demokrat (Nasdem) melalui Wakil Sekjen Hermawi Taslim memberikan sindiran sadis terhadap politikus sekaligus influencer wanita asal Bali, Niluh Djelantik yang mundur imbas Anies Baswedan.
Sebagaimana diketahui, konflik terjadi di bagian internal partai politik jelang bergulirnya pesta demokrasi pada gelaran Pemilu 2024.
Nasdem diketahui mengusung nama calon presiden (Capres) Gubernur DKI Jakarta saat ini yakni Anies Baswedan.
Nah, pengusungan itu membuat Niluh Djelantik tak setuju dan akhirnya putuskan angkat kaki dari posisinya sebagai Ketua DPP Partai NasDem Bidang UMKM.
Keputusan sang politikus wanita asli Bali tersebut sudah bulat tidak bisa diganggu gugat.
“Selamat tinggal NasDem. Pengumuman resmi menyusul,” ujar Niluh Djelantik melalui akunnya di Facebook dengan emoji cinta dan terima kasih, Senin (03/10/22).
Keputusan Niluh Djelantik rupanya mendapat respons sadis secara langsung Wakil Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim.
Niluh Djelantik kemudian mengunggah sentilan menyengat petinggi partai tersebut melalui akun media sosialnya.
“Saya pikir lebih baik begitu ya, karena Ni Luh selama ini juga tidak berbuat apa-apa untuk partai, tidak ada aktivitas apa pun. Jadi, mundur pilihan yang paling pas buat Ni Luh,” ujar Hermawi Taslim yang diunggah Ni Luh Djelantik.
Niluh Djelantik langsung merespons petinggi Partai NasDem itu.
“Niluh Djelantik konsisten memperjuangkan hak rakyat. Memeluk merangkul kaum termarjinalkan jauh sebelum NasDem berdiri. Prinsip dan integritasku jelas. Aku mohon pamit tanpa mendiskreditkan siapa pun,” kata Ni Luh Djelantik.
Srikandi berlatar belakang perajin ini mengatakan tidak ada gunanya mengerdilkan Ni Luh Djelantik.
Dengan penuh percaya diri, Niluh Djelantik mengatakan ada jutaan orang yang mendukung perjuangannya.
“Ada jutaan rakyat Bali dan pelosok negeri yang tidak akan membiarkanku berjalan sendirian. Semakin kami direndahkan, semakin semesta meninggikan derajat kami,” bebernya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh menjelaskan alasan parpolnya mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres untuk Pilpres 2024.
Menurut Surya Paloh, partainya memilih figur terbaik untuk pilpres yang akan datang.
Surya Paloh mengatakan parpolnya mencari anak-anak bangsa dengan kapasitas baik dari kelompok mana pun.
Selanjutnya, NasDem memilih yang terbaik dari figur-figur yang baik itu.
"Makanya yang dicari NasDem adalah yang terbaik daripada yang baik-baik. Inilah kenapa akhirnya NasDem melihat sosok Anies Rasyid Baswedan," papar Surya Paloh.
Niluh Djelantik selaku politikus wanita Bali sendiri percaya upaya Nasdem menjunjung Anies Baswedan merupakan suatu hal yang tak sejalan dengan prinsipnya. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News