GenPI.co Bali - Sasha Stumpf (50), bule Australia memberikan kesaksian terhadap insiden kebakaran parah yang bikin ludes Vila Akasa Segara, Buleleng, Bali pada Minggu (25/09/22) lalu.
Patut diketahui sebelumnya, penginapan di Bumi Panji Sakti yang dimiliki oleh warga negara asing (WNA) asal Amerika Serikat dilalap Si Jago Merah.
Mirisnya lagi, kebakaran vila di Banjar Dinas Lebah, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, saat sang pemilik pulang ke Negeri Paman Sam.
Parahnya, tidak ada karyawan vila yang bekerja lantaran hari libur saat kejadian apes itu terjadi.
Pada saat musibah terjadi, hanya ada tamu asing asal Australia, Sasha Stumpf, 50, yang menginap di vila tersebut.
“Api cepat menghanguskan bangunan vila karena seluruh atap bangunan terbuat dari ilalang. Api baru bisa dipadamkan setelah tiga unit mobil damkar Buleleng datang ke lokasi kejadian,” ujar Kapolsek Banjar Kompol Gusti Nyoman Sudarsana Senin (26/09/22).
Kompol Gusti Sudarsana mengatakan sebelum musibah kebakaran terjadi saksi Sasha Stumpf sempat memasak sarapan pagi.
“Setelah selesai sarapan, saksi sempat melakukan aktivitas cuci piring di dekat kompor kemudian mandi di kolam renang,” kata Kompol Gusti Sudarsana.
Setelah melakukan aktivitas mandi, saksi duduk di gazebo dan mencium bau gosong.
Tidak lama kemudian bule Australia itu melihat asap di sekitar Vila Akasa Segara, tempatnya menginap.
“Saksi sempat membuat video sebelum ia masuk ke dalam ruangan vila. Saksi juga mendengar suara mirip petasan di bagian atap villa yang membuatnya langsung berinisiatif mengamankan barang-barang bawaannya keluar,” imbuhnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun, korban dipastikan menderita kerugian ratusan juta akibat kejadian ini.
Polsek Banjar, Buleleng, masih melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab pasti terjadinya musibah kebakaran Vila Akasa Segara tersebut. Kesaksian dari sang bule Australia masih terus polisi dalami. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News