Imbas KTT G20, India Mengagumi Pariwisata Bali

GenPI.co Bali - Gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15-16 November 2022 mendatang membuat India begitu mengagumi pariwisata Bali.

Alasannya pun cukup sederhana, India mengapresiasi kesiapan Pulau Dewata yang berperan sebagai tuan rumah acara internasional antar negara-negara besar tersebut.

Apalagi fakta India yang akan jadi tuan rumah acara serupa untuk tahun 2023 mendatang.

BACA JUGA:  Profil Kombes Roy Hutton, Dirreskrimsus Anyar Polda Bali

Koordinator G20 Delegasi India Harsh Vardhan Shringla mengatakan bahwa pihaknya perlu bertukar informasi tentang strategi Bali dalam menyiapkan akomodasi hotel.

"Bali merupakan destinasi wisata yang sangat terkenal di mata dunia dan memang sangat tepat. Dipilihnya Bali sebagai tempat penyelenggaraan, karena dilihat dari infrastruktur hotel maupun yang lainnya sangat memadai," kata Harsh, Sabtu (24/09/22).

BACA JUGA:  Astaga! Vega Darwanti Beber Kondisi Terakhir Tukul Arwana

Shringla juga menyampaikan kekagumannya saat bertemu Wagub Cok Ace terhadap Bali yang melibatkan perangkat desa untuk berpartisipasi dalam mengamankan KTT G20.

Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace memaparkan kesiapan seluruh perangkat di wilayahnya yang mendukung suksesnya penyelenggaraan KTT G20.

BACA JUGA:  Ingin Tubuh Berisi? Ini 3 Makanan Sehat Penambah Berat Badan

"Seluruh hotel lolos enam parameter penilaian, yang meliputi kelengkapan infrastruktur, pemahaman bencana, sistem peringatan dini, kemampuan merespons bencana, mitigasi bencana dan keamanan," katanya.

Menurut Wagub Cok Ace, parameter tersebut menjadi upaya kesiapsiagaan hotel-hotel di Bali untuk KTT G20 apabila terjadi bencana, seperti kebakaran, kerusuhan, bencana alam, serta siap mengevakuasi pengunjung hingga kelengkapan alat.

Terkait kesiapan hotel, proses penilaian kelayakannya dilakukan oleh Bali Hotel Association (BHA), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali, Polri, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan juga SAR.

Hotel-hotel tersebut juga terjamin dari segi keamanan karena telah mengantongi sertifikat dari Polda Bali.

Pihak hotel maupun vila, juga diwajibkan memiliki sertifikat Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability (CHSE).

Bukan cuma imbas gelaran KTT G20, India begitu terkesan dengan keunggulan pariwisata Bali yang mampu bangkit usai diterpa pandemi Covid-19 sejak 2 tahun belakangan. (Ant)