Profil Niluh Djelantik, Momok Bule 'Gila' di Bali

24 September 2022 17:00

GenPI.co Bali - Berikut profil tokoh seorang pengusaha, politikus serta influencer bernama Niluh Djelantik yang jadi momok utama bule-bule 'gila' di Bali.

Sosok wanita yang satu ini tak luput dari buah bibir kalangan netizen Pulau Dewata, terutama saat menyangkut pariwisata.

Ya, problematika pariwisata yang terusik oleh kalangan warga negara asing (WNA) selalu mengundang kehadiran Mbok Niluh yang mewakili kalangan masyarakat.

BACA JUGA:  Ada Hubungan? Nathalie Holscher dan Frans Faisal Lakukan Ini

Salah satu contoh kasus viral belakangan saat ada bule bernama Mohamed Ali El Hage yang mengamuk kearah bapak-bapak tua pemilik kos di Jalan Umalas akhir Agustus 2022 lalu.

Saking prihatinya dengan nasib pria tua pemilik Kos Asik, Niluh Djelantik langsung menggelar mediasi pada tanggal 1 September 2022 lalu.

BACA JUGA:  Viral Cewek Bule Joget saat Mobil Melaju, Aksi Polisi Bali?

Tanpa basa-basi, politikus wanita Partai Nasdem ini langsung memarahi sang bule Lebanon hingga mati kutu.

Menurut Niluh Djelantik, Bali sangat terbuka kepada semua orang dari mancanegara.
Namun ia menyayangkan bahwa bule berkepala plontos yang viral tersebut tidak mematuhi aturan yang ada di Bali.

BACA JUGA:  Rakernas BEM SI Bawa Isu Terminal LNG, WALHI Bali Beber Ini

Bukan cuma sekali dua kali saja, wanita ini juga sempat pula mengomentari pedas bule tanpa busana yang turut viral saat berpose di pohon sakral area Tabanan, Bali.

Sosoknya yang selalu jadi momok kalangan bule, profil Niluh Djelantik jarang diketahui khalayak umum. Berikut pemaparan singkat sosoknya!

Mengutip berbagai sumber, wanita ini tercatat lahir pada 15 Juni 1975 di Bangli.

Ia merupakan perempuan yang lahir dari keluarga sederhana Waktu kecil, Niluh Djelantik tinggal bersama orang tua, sepupu, paman, bibi, kakek, dan neneknya di kamar kontrakan di Denpasar.

Mata pencaharian keluarganya adalah pedagang di pasar. Niluh Djelantik kecil pun sering membantu orang tuanya berjualan di pasar sepulang sekolah.

Hidup dari keluarga kecil, wanita satu ini sempat tak pernah memiliki sepatu baru. Hal ini jadi cikal bakal bisnisnya kelak di masa depan.

Djelantik kemudian menempuh pendidikan di Universitas Gunadarma Jakarta sambil bekerja.

Selesai berkuliah, Djelantik kembali ke Bali dan bekerja di perusahaan busana milik Paul Ropp, seorang berkebangsaan Amerika Serikat.

Dipercaya menduduki posisi direktur marketing pada tahun 2012, penjualan perusahaan tersebut naik hingga -430% dan membuka sepuluh butik baru di beberapa lokasi.

Keberhasilan tersebut membawanya terbang New York, sebelumn akhirnya pulang lagi ke Pulau Seribu Pura karena alasan sakit selama 6 bulan.

Balik lagi ke Indonesia, ia pun menikah dengan Cedric Cador, pebisnis andal yang kemudian menjadi suaminya.

Dari sini, Niluh Djelantik lantas mengembangkan bisnis sepatu dengan merk dagang Nilou yang mendapat pengawasan ketat dari dirinya sendiri.

Jerih payahnya berbuah manis, Nilou akhirnya dikenal di Prancis dan belahan dunia lainnya.

Pesanan pun datang hingga 4.000 pasang, dimana sejumlah pesohor Hollywood papan atas seperti Uma Thurman, supermodel Gisele Bundchen, Tara Reid, juga Robyn Gibson merupakan penggemar fanatik sepatu Nilou.

Pada pertengahan 2007, Djelantik mendapatkan tawaran dari agen Australia dan Prancis untuk melebarkan sayap dengan memproduksisepatu-sepatu di bawah labelnya secara massal.

Rencananya, produksi tersebut akan dilakukan di Tiongkok. Djelantik menolak tawaran tersebut.

Keputusan ini justru menjadi bumerang, karena tanpa sepengetahuannya, para penawar tersebut telah mematenkan Nilou dan tetap memproduksi secara massal produk-produk Nilou di Hongkong.

Imbas dari hilangnya kesempatan itu, Djelantik melahirkan karya baru dengan Niluh Djelantik yang dipatenkan pada tahun 2008.

Tak cuma jadi pebisnis, ia juga kemudian terjun ke dunia politik dengan menjadi Ketua DPP Bidang UMKM Partai Nasdem.

Imbas kelewat cintanya dengan Bali, Niluh Djelantik rutin menyuarakan protes keras terhadap kalangan bule yang seenaknya saja tinggal di Pulau Dewata. (*)

Profil

Nama: Niluh Putu Ary Pertami Djelantik

Nama Panggilan: Niluh Djelantik, Mbok Niluh

Tanggal Lahir: 15 Juni 1975

Instagram: @niluhdjelantik

Twitter: @niluhdjelantik

Pekerjaan: Pengusaha, Politikus

Jabatan: Ketua DPP Bidang UMKM Partai Nasdem

Pendidikan: Universitas Gunadarma

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI