Gara-gara Alasan Ini, Bali Kian Aman Covid-19

27 Oktober 2021 04:00

GenPI.co Bali - Kepastian jika Bali aman dari pandemi Covid-19 dibeberkan oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid di Denpasar, Bali baru-baru ini.

Semenjak berjibaku dengan pandemi, kualtas Pulau Dewata kian berkurang saat menjadi wilayah dengan zona merah terbanyak.

Imbasnya, kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) justru anjlok dengan jumlah hanya sekitar 2 juta orang saja sepanjang tahun 2020 lalu.

BACA JUGA:  Bangga! Busana Bali Mejeng di Museum Korea, Kok Bisa?

Akan tetapi, semuanya mulai berangsur normal ketika Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta vaksinasi massal efektif mengurangi jumlah kasus positif.

Hal ini pun dibenarkan oleh juru bicara GTPP Covid-19 Denpasar bernama I Dewa Gede Rai yang beberkan sebarapa banyak pasien sembuh berikut persentase kasus aktif.

BACA JUGA:  Sadar Ada Pengamen Berbusana Bali? Sosiolog Unud: Efek Pandemi

Ya, untuk wilayah kota besar, Denpasar memiliki persentase pasien sembuh 97,04 persen atau 36.614 orang, meninggal 994 orang, dan yang masih dalam perawatan 126 orang.

Walaupun terkesan cukup menggembirakan di Bali, Gede Rai tetap menginstruksikan agar para warga tak jumawa dan tetap disiplin terhadap prokes.

BACA JUGA:  PHDI Jadi Radikal, Ini 5 Tuntutan Aliansi Hindu Nusantara Bali

"Kondisi ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan karena jika lengah kasus bisa Covid bisa meningkat," ujarnya.

Lebih lanjut ia juga berharap masyarakat lebih mawas diri, terlebih fakta pariwisata internasional telah dibuka semenjak 14 Oktober 2021 lalu.

Lewat pernyataan GTPP Covid-19 ini tentu akan membuat Bali kian mustahil jadi wilayah sarang dari virus mematikan asal Wuhan, China tersebut. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI