Profil Pauline Hanson, Senator Australia Bikin Bali Gempar

06 September 2022 15:00

GenPI.co Bali - Berikut profil Pauline Hanson, seorang Senator Australia yang begitu kontroversial hingga bikin pariwisata Bali gempar gegara penghinaannya.

Nama Hanson sempat jadi perbincangan publik Indonesia pada awal Agustus 2022 lalu usai menyebut Pulau Dewata begitu bobrok di tengah wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Bagaimana tidak? Dalam sebuah rapat penting di pemerintahan Negeri Kangguru, wanita ini menuding jalanan Bali banyak kotoran sapi.

BACA JUGA:  Koster Sebut PMK di Bali Usai, 'Tampar' Senator Australia

Adapun topik rapat menyangkut masalah PMK yang bisa mengancam Australia kala para warganya pulang dari liburan di Pulau Seribu Pura.

"Penyakit Mulut dan Kuku merupakan ancaman serius bagi keamanan hayati Australia," kata Pauline Hanson, Kamis (04/08/22).

BACA JUGA:  Australia Kecewa Efek Teroris Bom Bali Bebas, Aksi Indonesia?

Nah, yang bikin Bali gempar ialah pernyataan setelahnya. Sang Senator Australia itu tanpa ragu menghina sektor pariwisata yang begitu buruk gegara kotoran ternak ada di mana-mana.

"Bali berbeda dengan negara lain, karena sapi bebas berjalan di mana-mana. Kotoran sapi bertebaran dan orang berjalan di atasnya dan terbawa di pakaiannya, dan orang itu kembali ke negara ini," kata dia lagi.

BACA JUGA:  Bali Bikin Bule Jerman & Swiss Jadi WNI, Ini Prosesnya

Sontak saja pernyataan kontroversial itu mendapat banyak kecaman, terutama dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno.

Terlepas dari pernyataannya yang menjatuhkan Bali itu profil Pauline Hanson ternyata memang tak pernah lepas dari kontroversi.

Mengutip laman Britannica, sang Senator Australia memang dikenal memiliki pandangan sempit terhadap ras dan imigrasi negeri tempatnya menjabat.

Adapun ia lahir pada 27 Mei 1954 di Brisbane, Queensland, Australia.

Pauline Hanson adalah pendiri Partai Politik One Nation pada 11 April 1997 di Queensland.

Sebelum mendirikan partai politik, Pauline Hanson pernah bergabung dengan Partai Liberal pada tahun 1995.

Namun karena pernyataannya tentang hubungan ras dan imigrasi sering menimbulkan kontroversi, membuatnya dipaksa keluar dari partai tersebut pada tahun 1996.

Tak berhenti di situ, Pauline Hanson kemudian berhasil mencalonkan diri sebagai anggota Parlemen sebagai independen dalam pemilihan umum Maret 1996.

Mendapat kursi politik malah membuatnya makin menggila. Terungkap pada tahun 2015 lalu ia sempat mengutarakan ujaran kebencian terhadap Islam.

Menurutnya, sertifikasi halal oleh muslim di Australia merupakan cara agar bisa mendanai terorisme. Sakin bencinya dengan Islam, ia membuat tagar sendiri #Pray4MuslimBan.

Sementara itu untuk kehidupan personalnya, wanita ini tergolong kaya karena memiliki banyak properti besar, salah satunya Hunter Valley, New South Wales.

Lantas untuk hubungan rumah tangga, Pauline Hanson terkenal kerap kawin cerai dengan beberapa sosok terpandang sejak menikah pada 1971 silam.

Ia sempat menikah dengan Walter Zagorski sebelum akhirnya cerai pada 1977 karena alasan orang ketiga.

1988 ia sempat memiliki hubungan dengan pebisnis Morrie Marsden sebelum akhirnya pisah pada 1994. Kemudian 1996, ia juga pernah memadu kasih dengan David Oldfield sebelum akhirnya pisah lagi pada 2000.

Kini sang Senator Australia memiliki hubungan istimewa dengan agen properti bernama Tony Nyquist yang sudah terjalin sejak 2011 silam.

Sosok politikus wanita ini juga tak lepas dari tuduhan pelecehan seksual terhadap sesama Senator bernama Brian Burston.

Brian mengaku bagian sensitif prianya disentuh Senator Pauline Hanson pada 1998 lalu.

Hal ini baru diungkapkannya ke publik pada 2019 yang kemudian dibantah langsung oleh Hansosn selaku pendiri One Nation.

Terlepas dari itu, sosok kontroversial sang pejabat politik itu juga mendapat kecaman dari warga Australia sendiri.

Beberapa wisatawan mancanegara (wisman) yang melancong ke Bali bahkan menuding buruknya kinerja Senator Australia, Pauline Hanson, apalagi setelah mengutarakan penghinaan terhadap pariwisata Pulau Dewata. (*)

Profil

Nama: Pauline Hanson
Nama Lahir: Pauline Lee Seccombe
Tempat/Tanggal Lahir: 27 Mei 1954, Woolloongabba, Queensland, Australia
Partai Politik: One Nation
Afiliasi Politik Lain: Independent, Liberal (1994-1996), United Australia (2007-2010)
Tempat Tinggal: Beaudesert, Queensland, Australia
Pendidikan: Buranda Girls School, Coorparoo State School
Pekerjaan: Direktur Pelayanan Catering (Marsden Hanson Pty), Pegawai Administratif (Taylors Elliotts Ltd)
Profesi: Politikus

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI