GenPI.co Bali - Politikus sekaligus pengusaha bernama Niluh Djelantik murka bukan main atas ulah seorang bule Lebanon bernama Mohamed Ali El Hage yang mengamuk ke seorang pemilik kos jalan Umalas, Kerobokan Kelod, Badung, Bali baru-baru ini.
Dalam sebuah video yang beredar luas sebelumnya, sang warga negara asing (WNA) terlihat marah-marah ke seorang bapak pemilik Kos Asik.
Berlatar di pekarangan dekat pintu keluar, Mohamed Ali El Hage berulang kali mengutarakan bahasa kasar ke pria renta yang justru memperingatkan tenggat waktu bayar sewa kos.
Sang bule asal Lebanon yang juga digital nomad di Pulau Dewata ini mengamuk ke arah bapak dan akhirnya mengakhiri dengan umpatan kasar menjatuhkan. Tak berselang lama, si turis langsung tancap gas dari tempatnya menginap.
Saking viralnya video tersebut, Niluh Djelantik sampai turun tangan dan mengajak si WNA tersebut untuk memberikan klarifikasi.
Pada Kamis (01/09/22), pertemuan antara si bapak pemilik Kos Asik dan bule dilakukan oleh sang politisi wanita partai Nasdem.
Mendapat damprat dari Niluh sempat bikin Mohamed Ali El Hage keder dan memelas minta ampun terhadap bapak-bapak yang dibentaknya beberapa waktu lalu.
Beberapa kali WNA Lebanon itu mengelak menyebut kejadian yang viral tersebut tak seperti kelihatannya. Sontak saja ini juga dibalas oleh sang politikus.
"Meskipun kamu mengelak, bukan berarti kamu berhak lontarkan umpatan terhadap pemilik rumah tempatmu berpijak," kata Niluh dalam Bahasa Inggris.
Terkuak pula fakta pada pertemuan ini bahwasannya sang wisatawan mancanegara telah menunggak pembayaran sewa kos sejak datang pada 7 Agustus 2022 lalu.
Niluh Djelantik sendiri kabarnya akan melaporkan Mohamed Ali El Hage, sang bule Lebanon viral yang ogah bayar sewa kos area Kerobokan Kelod, Badung, Bali ke pihak Imigrasi agar segera dideportasi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News