Pembunuhan Cewek di Hutan Jembrana, Polisi Dalami Ini

01 September 2022 07:00

GenPI.co Bali - Polisi Bali masih berjuang keras untuk mengungkap motif kasus pembunuhan yang tewaskan seorang cewek berusia 42 tahun, Gusti Agung Mirah Lestari di Hutan Kelatakan, Jembrana beberapa hari lalu.

Untuk dugaan awal, pihak berwajib meyakini bahwasannya sang karyawati outsourcing Bank BPD Cabang Gianyar ini merupakan korban perampokan.

Pasalnya, mobil dari cewek yang ditemukan tewas di got Hutan Kelatakan, Melaya hilang digondol dua orang tak bertanggungjawab.

BACA JUGA:  Bunuh Gusti Mirah dan Curi Harta, Hukuman Mati Timpa Pacar

Hal tersebut dibuktikan dengan hilangnya mobil Brio DK 1792 FAL yang belakangan diambil oleh dua tersangka NSP dan R yang dibekuk tim gabungan di Lampung, Sabtu malam (27/08/22).

Namun, dugaan lain ikut menyeruak setelah polisi menangkap kedua tersangka, latar belakangnya murni karena pembunuhan.

BACA JUGA:  Nodai Bali! 6 Fakta Pembunuhan Gusti Mirah di Hutan Jembrana

Polisi sampai saat ini belum bisa menarik kesimpulan karena masih menunggu kedatangan tersangka di Bali untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Masih dalam pengembangan. Perlu pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Surawan kepada awak media, Minggu (28/08/22).

BACA JUGA:  Ini Percintaan Tragis Gusti Mirah Sebelum Tewas Dirampok Pacar

Menurut rencana, kedua tersangka akan ditahan di Polda Bali setelah tiba di Pulau Dewata.

“Yang jelas, kasus ini ada unsur pencurian dengan kekerasan, ada motif tersangka ingin menguasai harta korban,” katanya.

Melihat konstruksi peristiwa dan kejadian yang dialami korban, kasus yang menimpa perempuan asal Banjar Buduk, Mengwi, Badung, adalah murni perampokan.

Pelaku NSP dan R diketahui membeli tiket keluar Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana setelah menghabisi korban.

Hasil pelacakan polisi, kedua pelaku kemudian menyeberang ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak tujuan Bakauheni.

Polisi yang berhasil melacak keberadaan pelaku kemudian melakukan pengejaran ke Sumatera dan menangkap tersangka di Lampung Sabtu malam lalu.

Kedua pelaku saat ini dibawa tim gabungan menuju ke Bali untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Korban Gusti Agung Mirah Lestari ditemukan tak bernyawa di Hutan Kelatakan oleh pasangan suami istri, Usman dan Hikmah saat sedang berangkat mencari pakan sapi, Selasa (23/08/22).

Korban ditemukan tidak bernyawa dalam kondisi memakai celana panjang warna biru tua dan kemeja lengan panjang warna dongker.

Korban memakai celana dalam warna merah, bra merah muda, jam tangan hitam tali kuning merek Hos Copies di tangan kiri dan memakai anting bermotif bunga di telinga kanan.

Ciri fisik yang terlihat, bentuk wajah korban bulat, alis hitam tipis, rambut hitam sebahu dengan tinggi tubuh kurang lebih 150 cm.

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) Polsek Melaya, korban ditemukan mengalami luka lebam di kepala, lengan, tungkai, dada, perut, paha, betis dan patat pada bagian kiri serta kanan.

Korban juga ditemukan mengalami memar di mata kiri, lubang telinga dan hidung keluar darah.

Jika benar adanya motif perampokan juga, maka bisa dipastikan dua orang pembunuh cewek yang jasadnya ditemukan di saluran air hutan area Jembrana, Bali tak akan bisa tidur nyenyak. Mereka bisa mendapat hukuman pasal berlapis. (lia/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI