GenPI.co Bali - Bali patut berbangga setelah salah satu wanita asli sana bernama I Gusti Ayu Bintang Darmawati sukses jabat Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Indonesia. Berikut profil tokohnya!
Perempuan kelahiran 24 November 1968 sejatinya habiskan masa kecil di Pulau Dewata, terlihat dari pendidikannya yang tak pernah lepas dari sana.
Adapun ia pernah bersekolah di SD 1 Penatih, Denpasar Timur, SMP Dwijendra 2 Denpasar, dan SMAN 3 Denpasar.
Untuk pendidikan lanjut S1, putri pasangan Gusti Ngurah Gde Sutedja (Alm) dengan Ni Jero Samiarsa sempat kuliah di Universitas Ngurah Rai.
Kemudian jenjang S2, ia melanjutkan di Universitas Udayana (UNUD) dengan mengambil program studi Kajian Budaya.
Uniknya, sebelum dikenal sebagai Menteri PPPA, Bintang Darmawati cukup populer setelah mengikuti ajang kecantikan bertajuk Putri Indonesia 1992.
Dalam ajang tersebut politikus Partai PDIP ini mampu meraih juara harapan 2 yang kemudian makin melambungkan namanya di Bali.
Tak cuma prestasi dalam hal rupa, adik dari Wakil Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara ini juga punya bakat dalam bidang olahraga.
Jago dalam hal tenis meja mengantarkan menteri wanita pertama asli Bali ini menjuarai Kejuaraan Tenis Meja PB Perwosi Oktober 2010 di GOR Sumantri Brojonegoro, Jakarta.
Pernikahan dengan Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, mantan Menteri Koperasi dan UMKM membuat Bintang Darmawati juga acapkali dipanggil Bintang Puspayoga.
Perjalanan karier politik sang wanita sendiri terbilang cukup panjang. Ia awalnya tercatat sebagai ASN di Sekretariat Daerah Kota Denpasar. Dia menjabat sebagai asisten II yang membidangi ekonomi dan pembangunan.
Ayu Bintang juga pernah menjabat sebagai penasihat Dharma Wanita Persatuan Kementerian Koperasi dan UKM.
Dia juga tercatat sebagai Ketua Bidang Manajemen Usaha Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) dan Ketua Bidang II Penggerak PKK serta Ketua Bidang Peningkatan Kualitas Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE).
Nah, kala Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintah untuk periode kedua, Bintang Darmawati mendapat kursi istimewa sebagai Menteri PPPA sejak 23 Oktober 2019.
Semenjak itu, ia telah banyak berkontribusi membuat kebijakan mengenai pemberdayaan serta perlindungan bagi perempuan dan anak.
Pencapaian ini pun juga membuat Bintang catatkan rekor sebagai kaum hawa pertama asal Bali yang bisa mencapai kursi menteri.
Selama menjabat posisi penting di PPPA, ia tercatat mampu menunjukkan berbagai kebijakan penting.
Mulai dari peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan, peningkatan peran ibu dan keluarga dalam pendidikan/pengasuhan anak.
Lalu ada juga penurunan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak, penurunan angka pekerja anak, dan pencegahan perkawinan anak.
Menjadi menteri wanita pertama mewakili Bali, I Gusti Ayu Bintang Darmawati mawsih akan terus tunjukkan kinerja terbaiknya terutama dalam hal Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). (*)
Nama: I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E, M.Si
Tempat Tanggal Lahir: 24 November 1968 (umur 53) di Denpasar, Provinsi Bali
Agama: Hindu
Kebangsaan: Indonesia
Hobi: Olahraga (Tenis Meja)
Partai Politik: PDIP
Suami: Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga
Anak: Anak Agung Abiyoga
1. Kepala Seksi Purbakala dan Museum Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung
2. Kepala Seksi Pengembangan Warisan Budaya Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung
3. Inspektur Pembantu Wilayah III Inspektorat Kota Denpasar
4. Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan
5. PNS Pemkot Denpasar
6. Inspektur Pembantu Wilayah III Inspektorat Kota Denpasar
7. Staf Khusus di Lembaga Fungsional Umum Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM
8. Asisten II (Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kota Denpasar)
9. Menteri PPPA
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News