GenPI.co Bali - Tersangka maling motor di rumah Gusti Ayu Made Arsi di Jalan Ngurah Rai, Gang Seroja, Semarapura, Klungkung dua tahun lalu ternyata merupakan seorang warga lokal Bali sekaligus residivis inisial NT.
Hal tersebut terungkap usai Tim Opsnal Satreskrim Polres Gumi Serombotan meringkus NT dengan barang bukti Vario DK 6783 GAN, Sabtu (16/07/22).
Tersangka yang warga lokal berhasil diamankan di tempat persembunyiannya di daerah Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Warga Banjar Seloni, Desa Culik, Kecamatan Abang, Karangasem, Bali itu kemudian digelandang bersama barang bukti motor ke Polres Klungkung.
“Kasus pencurian yang dilakukan tersangka terjadi pada 2 November 2020 lalu sekitar pukul 17.30 WITA,” ujar Kapolres Klungkung AKBP Nengah Sadiarta.
Menurut AKBP Nengah Sadiarta, tersangka NT adalah seorang residivis yang pernah mendekam di Lapas Amlapura, Karangasem, beberapa tahun silam.
Tersangka NT terungkap pernah melakukan aksi curanmor sebanyak lima kali dengan lokasi berbeda.
Selain beraksi di Klungkung, tersangka pernah beraksi di Gianyar, Karangasem dan di NTB.
Mengejutkannya, Ada cerita menarik saat tersangka mencuri motor Gusti Ayu Made Arsi.
Tersangka NT mencuri motor korban gegara kuncinya masih ada di stang.
Penyidik menjerat tersangka dengan Pasal 362 KUHP.
“Pelaku terancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau denda paling banyak enam puluh juta rupiah,” papar AKBP Nengah Sadiarta.
Pencuri motor sekaligus warga lokal Bali yang beraksi di Klungkung ini pun mesti pasrah dengan hukuman pidana dan denda besar mengancamnya. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News