GenPI.co Bali - Warga Banjar Paangtebel, Peguyangan Kaja, Denpasar Timur, Bali geger gegara temuan I Putu Purnamayasa, seorang alumni SMKN Denpasar yang tewas mengenaskan di tepi sungai, Minggu (24/07/22). Polisi pun ungkap fakta sebab musababnya.
Menurut kepolisian setempat, Purnamayasa meninggal dunia dengan cara gantung diri di sebuah pohon area tempat kejadian perkara (TKP).
Pemuda asal Desa Padangsambian Kaja, Denpasar Barat itu ditemukan tak bernyawa dengan posisi leher terikat tali nilon kemarin sore pukul 16.00 WITA.
"Panjang tali dari pohon ke tubuh korban sekitar 4 meter, matanya terbuka dan lidah menjulur ke luar," ujar Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Senin (25/07/22).
Korban yang mengenakan jaket bertuliskan NASA di bagian belakangnya diketahui alumni SMKN 1 Denpasar berdasarkan temuan kartu pelajar di dompetnya.
Tak jauh dari jasad korban ditemukan juga sepeda motor Honda Scoopy DK 6129 ER yang diyakini milik korban.
Dari hasil identifikasi petugas polisi, korban diduga memotong tali yang menggantung lehernya dengan menggunakan sabit yang dipinjamnya dari warga.
"Tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan dan pada pohon ditemukan ikatan bersimpul," kata Iptu Sukadi.
Jenazah korban kali pertama ditemukan warga setempat bernama I Made Sudirta (37) yang mengaku sedang olah raga sore berjalan kaki di sekitar lokasi.
Setibanya di lokasi, Sudirta melihat sepeda motor korban dan tubuh korban Purnamayasa dalam posisi duduk terikat di bagian leher.
"Saksi kaget melihat ada orang yang tidak dikenal dengan posisi duduk dengan leher terjerat tali dan menggantung di pohon," ucap Iptu Sukadi.
Sejumlah warga yang ditanyai petugas mengaku tidak ada yang mengenali korban, sehingga polisi belum bisa menyimpulkan motif bunuh diri yang dilakukan korban.
"Saat ini petugas masih mengonfirmasi pihak keluarga untuk menyelidiki motifnya," papar Iptu Ketut Sukadi.
Jenazah Purnamayasa, alumni SMKN 1 Denpasar yang tewas di tepi sungai lantas dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar, Bali dengan ambulans BPBD setempat sekitar pukul 18.00 WITA sore, Minggu (24/07/22). (gie/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News