GenPI.co Bali - Pihak Satlantas Polres Jembrana, Bali menuturkan bagaimana kronologi kecelakaan mengerikan kala seorang pemotor Honda Vario tewas mengenaskan usai menabrak mobil, Sabtu (02/07/22).
Insiden maut itu mengambil latar kawasan hutan mangrove, tepatnya di Jalan Pulau Jawa, Banjar Delod Pangkung, Gumi Makepung.
Kronologi kecelakaan mengerikan ini bermula saat korban I Gusti Putu MD berboncengan dengan US melaju dari arah selatan ke utara.
Setiba di TKP, pemotor itu melakukan pengereman mendadak lantaran ada motor yang melaju di depannya.
Jalan yang licin seusai diguyur hujan mendatangkan petaka. Korban gagal menguasai laju motor lalu terjatuh ke arah kanan jalan.
Sedangkan yang dibonceng I Gusti Putu MD, US, jatuh ke kiri. Apes, pada saat bersamaan melaju mobil Rush DK 1965 WL yang dikemudikan I Made BPP.
Insiden mendadak ini membuat I Made BPP panik lalu banting setir hingga membuat mobil yang dikendarainya terperosok ke hutan mangrove.
Sebelum terperosok ke hutan mangrove, bemper mobil Rush menabrak korban. Akibat tabrakan maut itu, I Gusti Putu MD tewas setelah mengalami cedera kepala berat (CKB).
“Dari hasil pemeriksaan saksi, kecelakaan terjadi akibat out of control yang dialami korban,” ujar Kasatlantas Polres Jembrana AKP Aan Saputra, Minggu (03/07/22).
Menurut laporan kepolisian lagi, Korban meninggal sesaat setelah dievakuasi dari tempat kejadian perkara (TKP) dengan kondisi keluar darah dari mulut, telinga dan hidung. Darah korban berceceran di TKP.
Sedangkan teman korban I Gusti Putu MD, US, selamat dan hanya mengalami luka ringan.
Kondisi serupa juga dialami pengendara Rush, I Made BPP, yang tidak mengalami luka serius meski mobilnya masuk hutan mangrove.
Kasus kecelakaan mengerikan pemotor Honda Vario tewas mengenaskan usai tabrak mobil di Jembrana, Bali ini pun masih terus didalami oleh kepolisian setempat. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News