KSP Moeldoko Banjiri Desa Sumberklampok Buleleng Bali Rp10 M

29 Juni 2022 21:00

GenPI.co Bali - Gara-gara suatu alasan, Pemerintah Pusat Indonesia melalui Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko banjiri uang hingga Rp10 miliar kepada warga Desa Sumberklampok, Buleleng, Bali.

Hibah tersebut ternyata dimaksudkan agar masyarakat di sana mampu sukseskan berbagai kegiatan Kampung Reforma Agraria.

Desa Sumberklampok, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng menjadi salah satu sasaran Program Reforma Agraria dari 137 sasaran di Indonesia dalam penyerahan integrasi 21 program pemberdayaan lintas kementerian.

BACA JUGA:  Viral! Cewek Ini yang Dilecehkan Atlet AFL De Goey di Bali

Nah, karena alasan itulah Masyarakat Sumberklampok menerima bantuan pemberdayaan dengan total nilai mencapai Rp 10 miliar lebih.

Penyerahan integrasi 21 program pemberdayaan lintas kementerian untuk reforma agraria di Desa Sumberklampok adalah upaya Pemerintah Pusat dalam mengembangkan dan meningkatkan sektor pertanian, UMKM, kelautan, pendidikan hingga Bumdes.

BACA JUGA:  Polisi Ciduk Youtuber dan 2 Konten Kreator di Bali, Ada Fakta Ini

“Kami harapkan seluruh bantuan yang disalurkan hari ini dilaksanakan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat Sumberklampok. Bantuannya berupa 100 ekor sapi Bali, nanti dipelihara dengan baik?” Ujar KSP Moeldoko, Rabu (22/06/22).

Dengan dicanangkannya Desa Sumberklampok menjadi Kampung Reforma Agraria, KSP Moeldoko minta seluruh lapisan masyarakat untuk memanfaatkan bantuan lintas kementerian ini dengan baik.

BACA JUGA:  Argumen Berujung Lelah, Ini 3 Zodiak Keras Kepala

Dari berbagai bantuan itu, terdapat juga beasiswa D3 dan D4 pendidikan vokasi di Politeknik untuk 37 peserta didik.

Kemudian biaya operasional penyuluh untuk melakukan pembinaan kepada kelompok-kelompok yang ada di Kabupaten Buleleng.

KSP Moeldoko berharap masyarakat Sumberklampok tidak main-main dalam melaksanakan berbagai kegiatan Kampung Reforma Agraria.

“Harapannya dalam kurun waktu dua sampai tiga tahun ke depan, Sumberklampok dapat mewujudkan hasil yang maksimal dari apa yang menjadi tujuan bersama dalam program lintas kementerian ini,” kata KSP Moeldoko.

Perbekel Sumberklampok I Wayan Sawitrayasa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada KSP Moeldoko beserta para menteri yang hadir dalam bantuan hari ini.

Berkat perjuangan semua pihak, permasalahan tanah 61 tahun lalu selesai sehingga masyarakat dapat bernapas lega dengan kepemilikan sertifikat tanah atas hak milik.

“Terima kasih atas upaya luar biasa ini kepada masyarakat kami sehingga kini kami dapat bernapas lega dengan sertifikat tanah atas milik sendiri. Kami juga mohon bantuan untuk menuntaskan permasalahan lahan masyarakat lain,” beberya.

Diketahui, masyarakat transmigran Timor Timur (kini Timor Leste), menetap di Sumberklampok, Buleleng.

Perbekel Sawitrayasa berkomitmen untuk bersungguh-sungguh melaksanakan program Kampung Reforma Agraria di Sumberklampok.

Berbagai bantuan yang diterima akan diimplementasikan dengan baik dan kontrol penuh dari pihak pemerintah desa.

“Saya minta kepada seluruh masyarakat Sumberklampok untuk memegang teguh amanat Reforma Agraria ini. Semua demi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat, sehingga ke depannya kita dapat lebih berkembang maju,” paparnya.

Banjiran uang hingga Rp10 miliar lebih yang diberikan oleh KSP Moeldoko pun diharapkan bakal tingkatkan kualitas Desa Sumberklampok, Buleleng, Bali melalui program Kampung Reforma Agraria. (lia/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI