GenPI.co Bali - Warga sekitaran Jalan Rama, Semarapura, Klungkung, Bali hanya bisa bergidik ngeri kala melihat ada seorang pria tua tewas mengenaskan dalam kecelakaan tabrakan dua motor pada Minggu (19/06/22).
Insiden sebabkan korban jiwa ini nampaknya tak terelakan setelah kedua pengendara motor ternyata abaikan keselamatan alias tak pakai helm.
Berlatar waktu petang, kecelakaan mengerikan ini mengakibatkan empat orang korban terkapan di jalan aspal.
Dari empat korban, pengendara Scoopy DK 5033 MR berinisial IWS (54), asal Kusumba, Dawan, Klungkung, meninggal dunia, sedangkan tiga lainnya mengalami luka berat.
Kecelakan bermula ketika pengendara motor Scoopy DK 5033 MR berinisial IWS (54), yang membonceng NWM (52), asal Desa Kusumba melaju dari arah Kusumba menuju tempat kejadian perkara (TKP).
Sedangkan dari arah sebaliknya melaju motor Vario DK 5149 FBO yang dikendarai R (37), membonceng AM (53).
Petaka terjadi saat pengendara Scoopy di TKP di depan SPBU Jalan Rama, Semarapura, Klungkung mengambil haluan terlalu ke kanan, sementara dari arah berlawanan meluncur motor Vario yang dikendarai warga Semarapura Kangin.
Karena jaraknya terlalu dekat, tabrakan dua motor pabrikan Honda ini tidak bisa dihindari.
Para korban jatuh dan bergelimpangan di aspal jalanan. Akibat tabrakan ini, pengendara Scoopy IWS dan NWM serta pengemudi Vario R dan AM tak sadarkan diri di lokasi kejadian.
IWS meninggal dunia saat dilarikan ke RS Klungkung karena luka berat yang dialaminya.
“Kecelakaan terjadi akibat pengendara kendaraan tidak berhati-hati saat mengendarai motornya,” ujar Kasat Lantas Polres Klungkung AKP Wahyu Joko Nugroho, Senin (20/06/22).
Terlepas dari fakta sebabkan satu orang tewas, kecelakaan mengerikan di Klungkung, Bali berupa tabrakan motor ini sejatinya jadi peringatan keras pentingnya standar keselamatan dengan menggunakan helm. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News