GenPI.co Bali - Masyarakat sekitaran Tabanan, Bali geger gara-gara kecelakaan mencekam kala bus SMP Labschool Unesa 2 jadi sebab utama tabrakan beruntun hingga tewaskan satu orang, Sabtu (18/06/22) lalu.
Bertepatan kala hari raya Kuningan di Pulau Seribu Pura, 55 peserta study tour salah satu sekolah menengah pertama di Surabaya malah alami kejadian menantang maut.
Bagaimana tidak? Siswa-siswi tersebut tak menyangka bus yang ditumpangi mereka bakal alami kecelakaan di Jalan Denpasar – Singaraja, Gumi Lumbung Padi.
Secara garis besar, kecelakaan mencekam saat umat Hindu Bali rayakan hari raya di Km 48,9, tepat di Banjar Dinas Pacung, Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Sabtu (18/06/22).
Kecelakaan bermula saat bus SMP Labschool Unesa 2 nopol B 7134 WGA yang dikemudikan Agus Supriyanto asal Sidoarjo, Jawa Timur datang dari arah Buleleng menuju Denpasar.
Medan jalan menurun berkelok. Saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP), rem bus mendadak tidak berfungsi menyebabkan laju bus tidak terkendali.
Upaya sopir bus mengendalikan laju kendaraan gagal lantaran jalan menurun.
Bus yang melaju oleng kemudian menabrak mobil Avanza yang datang dari arah berlawanan.
Bus kemudian menabrak Suzuki APV dan empat mobil lainnya.
Yang mengerikan, bus menabrak pengendara motor dan pejalan kaki yang melintas di TKP.
Untuk menghindari korban berjatuhan, sopir bus berusaha membanting setir hingga terperosok ke kebun warga sedalam 5 meter.
Total ada 10 mobil, tiga motor dan seorang pejalan kaki yang menjadi korban dalam kecelakaan maut itu.
Kecelakaan maut tersebut menyebabkan delapan orang mengalami luka-luka parah dan satu orang pejalan kaki meninggal dunia.
Korban teridentifikasi bernama Ni Wayan Wardani, 30, asal Banjar Dinas Pacung, Baturiti, Tabanan.
“Satu orang meninggal dunia, ada juga yang mengalami luka-luka dan mendapat perawatan,” ujar Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra, Sabtu (18/06/22).
Sopir bus sementara diamankan di Mapolsek Baturiti untuk dimintai keterangan.
“Proses pemeriksaan dan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan masih berjalan,” paparnya.
Terlepas dari tewaskan satu orang warga yang akan menjalankan ibadah hari suci Kuningan, evakuasi bus SMP Labschool Unesa 2 yang biang kerok kecelakaan mencekam area Tabanan, Bali cukup sulit dilakukan imbas terperosok ke kebun warga. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News