GenPI.co Bali - Pelajar bernama Muhammad Aidil Mubarok (16) pelajar salah satu sekolah di Denpasar akhirnya ditemukan Basarnas Bali dalam keadaan tewas usai hilang di Pantai Double Six, Seminyak, Badung pada Selasa (07/06/22) lalu.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Aidil terseret ganasnya ombak pantai ketika menikmati waktu libur Galungan bareng adiknya bernama Dafa kelas 5 SD.
Pada Selasa pagi sekitaran pukul 08.30 WITA, korban yang telah lelah bermain bola dengan sang adik memutuskan untuk menceburkan diri di Pantai.
Hanya saja, area tempatnya berenang bareng Dafa ternyata masuk zona bendera merah alias bahaya. Tak butuh waktu lama adik korban nyaris diembat oleh ganasnya gelombang laut.
Berhasil menyelamatkannya, nahas benar nasib Aidin yang justru lenyap diseret ombak besar Pantai Double Six, Seminyak, Badung.
Mengutip rilisan resmi, setelah seharian hilang hingga membuat keluarga cemas, Basarnas Bali akhirnya menemukan mayat Aidil terdampar 200 meter arah utara lokasi kejadian.
Selanjutnya korban dibawa menuju rumah duka dengan menggunakan ambulance Banser Kabupaten Gumi Keris.
Dalam proses pencarian ini, tim Search and Rescue (SAR) gabungan telah melakukan pencarian melibatkan SRU laut dengan 2 unit jetski, 1 unit speed boat dan SRU darat menyisir sepanjang bibir pantai.
Adapun proses pencarian juga turut menyertakan Ditpolair Polda Bali, Ditpolair Polresta, Balawista, Barisan Relawan Pemadam Kebakaran, Potensi SAR Radio 115, Potensi Banser, Potensi Cakrawala Rescue, keluarga, relawan, dan masyarakat.
Setelah ditemukan oleh Basarnas Bali, Muhammad Aidil Mubarok selaku pelajar yang hilang usai diseret ombak Pantai Double Six, Seminyak, Badung akhirnya kan dibawa oleh pihak keluarganya di Denpasar untuk disemayamkan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News