GenPI.co Bali - Nasib malang menimpa Muhammad Aidil Mubarok (16), seorang pelajar SMA yang hilang diseret ombak Pantai Double Six, Seminyak, Kuta, Badung, Bali pada Selasa (07/06/) usai menyelamatkan sang adik.
Sejatinya kejadian awal terasa menyenangkan bagi korban dengan saudara kecilnya bersenang-senang di salah satu objek wisata unggulan Pulau Dewata.
Diketahui, Muhammad Aidil beserta adiknya inisial D datang dari Denpasar dan nikmati waktu libur Galungan di tempat kejadian perkara sekiranya pukul 08.30 WITA pagi.
Usai nikmati waktu dengan bermain bola di bawah sinar mentari, korban yang juga pelajar SMA bersama D langsung mencelupkan diri ke pantai.
Sayangnya, keduanya malah masuk area yang ada tanda bendera merah. Artinya, wilayah Pantai Double Six, Seminyak tersebut tak aman untuk berenang.
Mengutip laman resmi Basarnas Bali, penjaga pantai sudah memperingatkan Muhammad Aidil serta adiknya untuk pindah berenang ke tempat aman.
Hanya saja, begitu penjaga pantai sampai ke pos penjagaannya, laporan bahwa seseorang telah hilang langsung menggema.
Usut punya usut, keganasan ombak nyaris membuat D tenggelam hingga buat kakaknya, Muhammad Aidil turun tangan dan lakukan penyelamatan.
Nahas, penyelamatan ini malah membuat korban tak selamat dan langsung hilang ditelan ombak. Sementara itu D berhasil selamat dalam insiden mengerikan tersebut.
Hingga artikel ini dipublikasikan, pelajar SMA Muhammad Aidil Mubarok masih belum ditemukan Basarnas Bali. Pihak keluarga masih terus berharap agar korban yang terseret ombak Pantai Double Six, Seminyak masih hidup. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News