Sadis! Kronologi Pria Sumba Dihajar Hingga Tewas di Denpasar Bali

03 Juni 2022 10:00

GenPI.co Bali - Pria asal Sumba, Jape Rina (28) mesti tewas secara mengenaskan di suatu selokan di Jalan Pidada III, Ubung, Denpasar Utara, Bali pada Minggu (29/05/22) imbas dihajar teman-temannya sendiri. Bagaimana kronologi kejadiannya?

Perantuan pemuda malang guna mencari nafkah tersebut mesti berakhir tragis usai dirinya meninggal dengan cara tidak wajar.

Ya, pria yang sehari-hari menetap di Jalan Antasura, Banjar Blusung, Desa Peguyangan Kaja, Denpasar Utara ini tewas mengenaskan di tangan empat pria Sumba lainnya.

BACA JUGA:  Pesawat Wings Air Kecelakaan di Bandara Ngurah Rai Bali, Kenapa?

Mayat Jape Rina ditemukan dalam kondisi mengenaskan di salah satu selokan di Jalan Pidada III, Ubung, Denpasar Utara pada Minggu (29/05/22) pagi sekitar pukul 07.00 WITA.

Dari bagian kepala hingga kaki korban dipenuhi luka parah, tanda pria asal Mude Padu, Sumba, NTT ini dihabisi dengan cara sadis.

BACA JUGA:  Hidup Sejatera Gunakan Ekonomi Sirkular, Bumi Lestari

"Di kepalanya ada luka, pada kendaraannya (sepeda motor, Red) juga ada tanda kekerasan," kata Wakapolresta Denpasar AKBP Wayan Jiartana, Rabu (01/06/22).

Korban Jape Rina tewas akibat dihajar habis-habisan tanpa ampun oleh empat pria yang sama-sama berasal dari Sumba, NTT.

BACA JUGA:  BNN Ungkap Kejahatan Narkoba Jaringan Medan-Bali, Targetnya Ini

Keempat pelaku, yakni Minto Umbu Rada (19), Papi Langu K. Humba (23), Benyamin Haingu (23), dan Daud Lono Layara. Nama terakhir berstatus daftar pencarian orang (DPO).

Berdasarkan informasi yang dihimpun JPNN.com, begini kronologi pengeroyokan korban Jape Rina hingga meregang nyawa;

- Korban dan para pelaku terlibat percekcokan yang berujung pada keributan dan pengeroyokan di Jalan Pidada III, Desa Ubung, Denpasar Utara.

- Pengeroyokan terjadi pada Minggu (29/5) dini hari, tepat di lokasi jasad Jape Rina ditemukan pagi harinya sekitar pukul 07.00 WITA.

- Keempat pelaku menghajar tubuh korban secara brutal dan bergantian dengan cara menendang, memukuli dengan tangan kosong, serta menghantam tubuh korban dengan kayu balok dan batu batako.

- Pukulan dengan kayu balok dilakukan oleh tersangka Minto Umbu Rada yang menghantam bagian wajah korban.

- Hantaman kayu balok juga dilakukan tersangka Papi Langu ditambah dengan batu batako pada bagian kepala.

- Dua pelaku lainnya, yakni Benyamin Haingu dan Daud Lono melakukan hal yang dengan kayu balok dan batu batako.

- Korban yang sudah tidak berdaya langsung diseret tiga pelaku, yakni Papi, Minto, dan Daud.

- Daud Lono sendiri hingga kini masih berstatus buron.

- Belum diketahui pasti sudah tewas atau belum, tubuh Jape Rina bersama sepeda motornya diletakkan begitu saja di dalam selokan di tepi Jalan Pidada III, Ubung, Denpasar Utara.

- Puas dengan aksi barbarnya, keempat pelaku meninggalkan korban yang diduga meregang nyawa di dalam selokan.

- Kasus pengeroyokan mengakibatkan korban tewas ini secara resmi dilaporkan ke Polsek Denpasar Utara oleh kerabat korban, Seprianus Bili (26).

- Kabar kematian Jape Rina diketahui pelapor pagi itu melalui pesan berantai pada Grup WA dan langsung mendatangi lokasi kejadian.

- Barang bukti yang diamankan di antaranya baju korban, baju tiga pelaku yang sudah tertangkap, batako dan pecahannya, sepeda motor milik korban, 2 unit sepeda motor pelaku, dan 2 potongan kayu balok. (gie/jpnn)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI