GenPI.co Bali - Keluarga bocah bernama inisial HUM (3) yang meninggal di kolam renang Hotel Golden Tulip Jineng Resort, Kuta, Badung, Bali, Sabtu (07/05/22) lalu kabarnya melayangkan tuntutan dengan bantuan polisi.
Kejadian bermula saat HUM bersama saudaranya berusia 5 tahun sekaligus sekelompok anak-anak lainnya tengah berenang di penginapan berlokasi di Jalan Sunset Road tersebut sekitaran pukul 11.00 WITA.
Tak berselang lama, keluarga yang menemaninya putuskan kembali ke kamar guna ganti pakaian setelah puas berenang. Disinilah mereka sadar korban hilang.
Sementara itu, tamu hotel di Bali justru berteriak histeris setelah ditemukannya tubuh mengambang bocah malang tersebut di kolam renang tanpa adanya petugas penjaga.
Upaya penyelamatan pun dilakukan oleh tamu lain yang membawa HUM ke luar dari kolam renang dan berikan nafas buatan. Begitu dibawa ke Siloam Hospital, nyawa korban tak tertolong.
Mengutip laman The Bali Times, buntut kejadian ini tak pelak bikin pihak keluarga bocah tak terima dan langsung layangkan tuntutan menggandeng Polsek Kuta.
Alasannya? Sederhana, mereka merasa ragu sekaligus menyebut kejadian ini sejatinya merupakan tanggung jawab pihak hotel.
Apalagi hal ini tak lepas dari fakta niatan hati pihak keluarga yang ingin melihat rekaman CCTV, tapi pihak manajemen meminta adanya tandatangan lebih dahulu dalam suatu surat kesepakatan.
Selain itu juru bicara dari relasi korban juga menyebut video yang ditampilkan sebagian besar telah dirubah. Herannya lagi, tak ada petugas yang turut serta membantu saat kejadian.
"Ketika saya mengangkat HUM dari kolam dan memberikan bantuan, dia batuk-batuk dan kami membawanya ke Rumah Sakit Siloam," kata seorang narasumber," Senin (23/05/22).
Terlepas dari fakta tuntutan keluarga terhadap pihak salah satu hotel tersebut, si bocah 3 tahun bernama inisial HUM yang tewas tenggelam di kolam renang lantas dikebumikan di suatu TPU Muslim area Panjer. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News