GenPI.co Bali - Kecelakaan maut hingga makan korban terjadi di Jalan Raya Denpasar – Gilimanuk, Jembrana, Bali ketika mobil KIA Pregio nomor polisi DK 7249 QI jatuh dari jembatan, Kamis (12/05/22).
Toni Hermanto (38) langsung tewas seketika saat kendaraan roda empat yang dikendarainya terjun bebas ke bawah Jembatan Yeh Sumbul yang masuk wilayah Banjar Pangkung Wani, Desa Yeh Sumbul, Mendoyo.
Toni harus kehilangan nyawanya setelah mobil KIA Pregio jatuh dengan posisi terbalik alias roda berada di bagian atas.
Sedangkan penumpang mobil lainnya bernama Imam dirujuk ke RSUP Sanglah karena mengalami luka parah akibat insiden maut itu.
Kecelakaan bermula ketika mobil buatan Korea Selatan itu melintas di jalur setan dengan kecepatan tinggi kemarin sekitar pukul 14.30 WITA.
Meski kondisi medan jalan meliuk-liuk dengan jarak pandang terbatas, sopir KIA Pregio Toni Hermanto melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.
Nahas, kecelakaan maut pun tak terelakan ketika korban memasuki Jalan Denpasar – Gilimanuk Km 76-77.
Mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Denpasar itu tiba-tiba oleng ke kiri lalu menabrak pagar besi pelindung jembatan.
Mobil kemudian masuk ke sungai dan terbalik. Bagian kap mobil ringsek hingga menyebabkan Toni Hermanto tewas seketika.
Sedangkan korban lainnya yang bernama Imam segera dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka parah.
Kapolsek Mendoyo AKP I Putu Suarmadi bersama anggota langsung turun tangan membantu mengevakuasi korban dan mobil itu dari dasar sungai.
Perwira pertama Polri itu ikut membantu mengevakuasi tubuh korban yang terjepit bodi mobil.
“Korban meninggal seketika di dalam mobil, kasusnya saat ini ditangani Satlantas Polres Jembrana,” kata AKP I Putu Suarmadi, Jumat (13/05/22).
Pasca kecelakaan maut hingga makan korban ini, pihak kepolisian Jembrana, Bali bersama warga tengah berusaha mengevakuasi mobil KIA Pregio yang jatuh ke dasar jembatan tersebut. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News