Viral Ibu-ibu Joget India di Pura Samuan Tiga, Kata PHDI Bali?

09 Mei 2022 15:00

GenPI.co Bali - Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Bali bernama I Nyoman Kenak turut serta berkomentar perihal video viral menampilkan ibu-ibu berpakaian adat lakukan joget India di Pura Samuan Tiga, Gianyar baru-baru ini.

Sebagaimana diketahui, publik seantero Pulau Seribu Pura dikejutkan dengan unggahan video di aplikasi TikTok menunjukkan tarian ala Bollywood.

Sontak saja aksi yang dilakoni beberapa ibu-ibu ini mengundang kekecewaan karena dianggap menodai citra Hindu. Terlebih karena pakaian yang mereka kenakan dan latar pura tak sejalan dengan budaya India.

BACA JUGA:  Bebas Covid-19? 4 Wilayah Bali Alami Nol Kasus Baru

Viralnya joget di Pura Samuan Tiga tersebut lantas juga terdengar di telingan Nyoman Kenak.

Ketua PHDI Bali tersebut begitu kecewa akan aksi tari India yang terjadi di salah satu pura besar daerah Gumi Seni tersebut.

BACA JUGA:  Astaga! Depan Istri, Pria Jembrana Bali Tewas Terhantam Pohon

"Netizen begitu keberatan dengan model tarian seperti itu yang notebene sangat tak patut untuk jadi konten aplikasi, apalagi dilakukan di area sakral seperti pura," kata Kenak, Sabtu (07/05/22) dikutip 1News.

Menurut dia lagi, insiden ini sejatinya bisa jadi refleksi diri serta introspeksi diri. Pasalnya, umat Hindu sudah sepantasnya tahu apa yang diizinkan dan tiga boleh dilakukan.

BACA JUGA:  G20 Bali: China Bikin Panas Amerika, Indonesia Dukung Xi Jinping

"Mustahil bisa melarang tindakan seperti ini, mengingat Bendesa dan Prajuru atau Pecalang tak menjaga kawasan pura selama 24 jam sehari," kata dia lagi.

Kenak menambahkan apabila ini terus dibiarkan bisa membuat kalangan wisatawan, baik itu lokal maupun internasional salah tafsir dan melakukan tindakan membuat leteh kawasan tempat suci di Pulau Dewata.

Bukan cuma Ketua PHDI saja yang murka, sebagian besar warganet Bali juga mengecam tindakan ibu-ibu viral kala berjoget ala India di Pura Samuan Tiga, Gianyar tersebut. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI