GenPI.co Bali - Ratusan atau tepatnya 240 pengajar pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) guru tahap II gembira usai dilantik di Jembrana, Bali, Rabu (27/04/22). Adapun Bupati I Nengah Tamba berikan pesan penting ini.
Pelantikan tahap II di gedung auditorium Pemkab Gumi Makepung ini menyusul pelantikan sebelumnya yang sudah dilantik sebanyak 369 PPPK tenaga pengajar.
“Hari ini menjadi hari bahagia rekan-rekan semuanya setelah penantian yang cukup lama. Besar harapan saya, rekan-rekan semua dapat menjadi tenaga pendidik (guru) yang profesional," kata Bupati Jembrana, Kamis (28/04/22).
Bupati Tamba pun berpesan agar para guru PPPK betul-betul memahami karakteristik para peserta didiknya serta memperhatikan lingkungan mengajar karena sangat berpengaruh pada proses belajar mengajar.
"Saya ingin rekan-rekan semuanya memahami betul situasi anak didiknya. Kita tahu selama ini mereka melaksanakan pembelajaran jarak jauh (daring), tetapi sekarang kembali lagi ke bangku sekolah," imbuhnya.
Orang nomor satu di salah satu kabupaten di Bali itu juga mengatakan bahwasannya tidak semua siswa mampu menyerap ilmu dengan tingkat sama, sehingga pembinaan baik wajib diberlakukan.
Bupati Tamba yang didampingin oleh Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna dan Sekda I Made Budiasa pun menyebut hal ini sebagai tugas rumah terpenting bagi pada PPPK guru.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Jembrana Si Luh Ketut Natalis Semaradani mengatakan total keseluruhan untuk tahap I dan II formasi PPPK guru yang telah terisi 609 PPPK dari 938 formasi untuk Pemkab Jembrana.
Dari 938 formasi, belum terisi 392 formasi. Sisa formasi akan diperebutkan pada seleksi PPPK tahap ke 3.
“Untuk seleksi tahap ketiga ini, kita masih menunggu instruksi pusat," ujar Kepala BKPSDM Jembrana Si Luh Ketut Natalis Semadani.
Ni Luh Sri Yudayanti salah satu penerima SK PPPK mengatakan bahwa saat ini diangkat di SMPN 2 Mendoyo.
Sebelumnya Bu Sri, sapaan akrab Ni Luh Sri Yudayanti telah mengabdi selama 7 tahun di SMPN 1 Mendoyo dari tahun 2014 dan sempat dua kali gagal mengikuti seleksi CPNS.
"Dengan diterimanya SK ini, menjadi penyemangat untuk saya dalam mengabdikan diri sebagai tenaga pendidik di Jembrana," kata Sri Yudayanti.
Pesan dari Bupati Tamba ini pun makin membuat ratusan PPPK guru yang dilantik di Jembrana, Bali kian termotivasi tunjukkan kinerja terbaik bagi negeri dengan cerdaskan para pelajar. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News