GenPI.co Bali - Polisi Sektor (Polsek) Denpasar Barat, Bali sukses mengamankan dua gelandangan pengemis (gepeng) kaya pemilik motor N-Max sekaligus ponsel mahal baru-baru ini.
Petugas berwajib dari Denpasar Barat (Denbar) telah mengkonfirmasi penindakan terhadap dua orang yang mengaku-ngaku miskin hingga akhirnya meminta uang di jalan Persimpangan Teuku Umar Barat, Selasa (26/04/22) sore.
Setelah digelandang oleh polisi, terungkap gepeng yang ternyata orang berada itu bernama Wisono (22) asal Jember, Jawa Timur dan Hariyanto (41) dari Banyuwangi, Jatim.
"Ketika mengamankan gepeng-gepeng ini, kami tak menyangka mereka membawa uang Rp7.850.000," kata seorang penegak hukum pada Rabu (27/04/22) dikutip The Bali Sun.
Pihak otoritas terkait juga menemukan fakta mereka berdua memiliki motor berharga mahal yakni Yamaha N-Max dan Honda Vario.
Gilanya lagi, pengemis-pengemis tersebut juga memiliki ponsel android mahal yang mereka sembunyikan di semak-semak.
Kala diinterogasi polisi, Wisono dan Hariyanto sering kali mengubah respons dan jawaban. Alhasil mereka langsung diserahkan kepada petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpo PP).
"Ini merupakan kasus yang menarik, sebelumnya banyak yang beranggapan peminta sedekah di jalanan punya masalah finansial. Tetapi, orang-orang ini malah punya kendaraan dan ponsel mahal," kata polisi itu lagi.
Razia yang dilakukan pihak berwajib ini pun sebagai buntut mengatasi keluhan wisatawan terhadap penjaja dagangan di jalanan yang meresahkan.
Lewat fakta kepemilikan ponsel dan motor mahal, bisa dipastikan bahwa gepeng-gepeng di Bali memanfaatkan iba dari pengguna jalanan untuk bisa dapat rezeki melimpah. Adapun polisi mewanti-wanti agar warga tak memberikan sedekah kepada kalangan itu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News