GenPI.co Bali - Mahasiswa Universitas Udayana (UNUD) Bali mendapat peringatan khusus dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman pada saat mengisi kuliah umum, Kamis (14/04/22).
Ternyata, salah satu jenderal Tentara Nasional Indonesia itu meminta kalangan pelajar perguruan tinggi negeri di Bali itu untuk rawat sekaligus jaga lambang negara yakni Pancasila.
Jenderal TNI Dudung Abdurachman menyampaikan bahwa pendiri bangsa Indonesia telah mengajarkan tanah air ini lahir karena adanya persatuan dan kesatuan.
Menurut Jenderal TNI Dudung, mahasiswa harus memelihara semangat kebersamaan dalam membangun dengan mengutamakan kepentingan bangsa di atas golongan. Hal ini telah menjadi bukti sejarah perjuangan bangsa.
"Bangsa ini dibangun kerena perbedaan, karena keragaman. Bangsa ini dibangun bukan hanya satu kelompok, tetapi oleh seluruh elemen," ujar Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Kamis (14/04/22).
Kuliah umum KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman ikut dihadiri Danpuspomad Letjen TNI Chandra W. Sukotjo., Aster Kasad Mayjen TNI Karmin Suharna.
Lalu ada Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M. serta Civitas Akademika dan mahasiswa Universitas Udayana.
Mantan Danki A Yonif 741/SBW yang bermarkas di Kuta, Badung, Bali saat berpangkat Kapten Infanteri ini menegaskan mahasiswa dengan modal intelektual yang tinggi harus mampu menjaga dan mewariskan Pancasila.
Mahasiswa sebagai kontrol sosial dan penyekat masuknya paham yang merusak kehidupan masyarakat seperti upaya mengadu antarkelompok masyarakat yang mengancam persatuan dan kesatuan.
Menurut KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman peringatan bagi kalangan mahasiswa UNUD Bali ini memiliki peran penting untuk menangkal pahal radikal sekaligus junjung tinggi Pancasila. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News