Pertalite Langka di Bali? Pertamina Sebut Imbas Ramadan

07 April 2022 04:00

GenPI.co Bali - Semenjak harga Pertamax dinaikkan, Pertalite mulai jarang ditemukan alias langka di Bali. Pertamina pun menuding kondisi ini juga tak lepas dari momen Ramadan di bulan April 2022.

Sebagaimana diketahui, semenjak bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi Pertamax kini memiliki harga lebih mahal alias Rp12.500 per liter, masyarakat nampaknya mulai lakukan panic buying.

Pasalnya, di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Raya Denpasar – Gilimanuk yang menjadi pusat transportasi utama Jawa - Bali, pengguna kendaraan kesulitan mendapat pasokan Pertalite.

BACA JUGA:  Percetakan di Singaraja Bali Terbakar, Polisi Sebut Kerugian

Semisal di SPBU Gerokgak, Tabanan, Stok Pertalite kerap tidak tersedia sepanjang hari.

Kendaraan bermotor yang telanjur antre terpisah harus pindah ke SPBU lain lantaran BBM Pertalite sudah habis.

BACA JUGA:  Brian Edgar Mentor Indra Kenz Punya Rencana di Bali, Kata Polisi?

PT Pertamina Patra Niaga memperkirakan konsumsi BBM, LPG, dan bahan bakar pesawat udara, yaitu avtur meningkat selama Ramadan 2022. Perincian kenaikan untuk BBM sebesar 11 persen, LPG 6 persen dan avtur 4 persen.

"Selama Ramadan dan jelang Idulfitri 2022 nanti, diperkirakan ada kenaikan konsumsi BBM, LPG dan avtur,” ujar Area Manager Communication and CSR Pertamina Patra Niaga Deden Mochamad Idhani, Selasa (05/04/22).

BACA JUGA:  Korupsi Rp30 M, Rumah Petinggi LPD Gulingan Digeledah Polisi Bali

Menurut Deden, penyaluran BBM dan LPG di wilayah Bali berjalan normal dengan masing-masing penyaluran sebesar 2.735 kiloliter (KL) untuk BBM dan 579 metric ton (MT) untuk LPG per hari.

Terkait harga minyak dunia masih cukup tinggi di kisaran USD 100 per barel, Pertamina menjamin tidak terlalu berpengaruh dengan stok dan penyaluran BBM ke masyarakat.

Terlepas dari langkanya Pertalite imbas tibanya hari raya umat Islam, Ramadan, Pertamina terpaksa naikkan harga BBM jenis Pertamax imbas konflik Ukrainda dengan Rusia. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI