GenPI.co Bali - Upaya penelitian terhadap kain tenun tradisional endek oleh Universitas Hindu Indonesia (UNHI) mendapat apresiasi penuh oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bali baru-baru ini.
Universitas terkait sejatinya tengah lakukan penelitian dan survei terkait produk tradisional guna meningkatkan mutunya di masyarakat.
Mengingat kegiatan penelitian ini punya manfaat pula bagi program pemerintah, Ketua Dekranasda Pulau Dewata, Putri Suastini Koster pun berikan pujian terhadap UNHI.
"Penelitian dan survei itu sangat penting dilakukan untuk mendapatkan data yang nantinya digunakan sebagai landasan untuk menjalankan program pemerintah untuk diterapkan di masyarakat," kata Putri Koster, Minggu (03/04/22).
Istri dari Gubernur I Wayan Koster itu menyampaikan hal tersebut saat menerima audensi LPPM UNHI Denpasar, Bali di Rumah Jabatan Jaya Sabha.
"Kerja sama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) sebuah universitas dengan pemerintah akan sangat membantu pemerintah dalam menentukan arah pembangunan nantinya," kata dia lagi.
Putri Koster juga mengatakan bahwasannya menjaga kebudayaan daerah sesungguhnya menjadi tanggung jawab dan kewajiban kita sebagai generasi muda.
"Mari kita jaga kelestarian budaya dan kerajinan lokal yang digarap oleh saudara kita sendiri. Jangan sampai Bali kehilangan penenun kain tenun tradisional endek karena hasil tenunnya tidak sesuai ekspektasi," kata dia.
Lewat cara masyarakat yang berperan sebagai pembeli, secara otomatis akan memberikan kesempatan bagi produsen untuk berkarya dan menenun kain endeknya.
Lebih lanjut Dekranasda mengatakan upaya yang dilakukan oleh UNHI nanti setidaknya bisa membantu pemerintah untuk berperan melestarikan kain tradisonal endek khas Bali. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News