GenPI.co Bali - Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Bali menuturkan kabar gembira terkait pasien yang dirawat di rumah sakit rujukan provinsi terkait per Minggu (03/04/22).
Menurut Sekretaris Satgas Made Rentin, jumlah pasien yang mengidap virus mematikan asal Wuhan, China tersebut mengalami penurunan drastis dan kini menyisakan 65 orang saja yang dirawat di RS.
"Astungkara (atas izin Tuhan-red) jumlah pasien positif Covid-19 di rumah sakit terus berkurang," kata Rentin di Denpasar, Minggu (03/04/22).
Dari 574 kasus aktif Covid-19 yang dilaporkan hingga Minggu (03/04/22) ini, sebanyak 65 orang (11,32 persen) dirawat di RS rujukan dan 509 orang (88,68 persen) menjalani isolasi mandiri.
Untuk jumlah penggunaan tempat tidur isolasi intensif (di ICU) di RS rujukan sebesar 6,31 persen dan untuk BOR non-intensif sebesar 2,39 persen.
Penambahan jumlah penderita Covid-19 harian di Bali pun menurut Satgas Penanganan terkait juga sudah dibawah 100 orang per hari.
Contohnya saja penambahan kasus pada tiga hari terakhir yakni pada 1 April (52 orang), 2 April (58 orang), dan 3 April (60 orang).
"Seluruh kabupaten/kota di Provinsi Bali sudah berada pada zona kuning (risiko rendah) penyebaran Covid-19," kata Rentin lagi.
Ada pun ia juga menambahkan untuk cakupan vaksinasi penguat alias booster di Pulau Seribu Pura sudah mencapai angka 52,82 persen.
"Sebelumnya kami menargetkan cakupan vaksinasi 50 persen ini bisa tercapai hingga akhir Maret 2022. Kami bersyukur, belum sampai 31 Maret atau tepatnya di 29 Maret, target sudah terlewati," kata dia lagi.
Makin berkurangnya jumlah penderita Covid-19 berdasarkan laporan dari Satgas I Made Rentin tentu jadi kabar baik bagi Bali yang berhasrat bangkitkan lagi pariwisatanya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News