GenPI.co Bali - Misteri temuan tewasnya I Komang Tri Karmayoga alias Komang TK (21), seorang mahasiswa ISI Bali di suatu indekos daerah Denpasar, Senin (28/03/22), membuat pihak polisi berspekulasi imbas keracunan.
Sebagaimana diketahui, warga Jalan SMA 3 Gang VI Denpasar Timur beberapa hari lalu gempar akan temuan mayat pelajar semester VI salah satu perguruan tinggi di Pulau Seribu Pura.
Kendati pihak keluarga telah menerima secara ikhlas kepergiannya, pihak polisi tetap melakukan penyelidikan terkait sebab musabab Komang TK tewas hingga membusuk dan mulut berbusa.
Nah, polisi pun mulai menerka-nerka bahwasannya selain indikasi meninggal karena sakit, ada dugaan lain korban mengalami keracunan seusai membeli makanan siap saji.
Fakta tersebut kian menyeruak lantaran saat ditemukan dalam kondisi membusuk, mulut korban mengeluarkan busa.
"Pihak keluarga sudah mencabut laporan. Namun, kepolisian masih akan tetap menyelidiki kasus ini," ujar Kapolsek Denpasar Timur Kompol Tri Joko Widiyanto, Kamis (31/03/22).
Menurutnya, berdasar hasil visum sementara, korban meninggal karena sakit. Dugaan tersebut masih akan diperkuat dengan pemeriksaan saksi di lapangan.
"Soal dugaan penyebab kematian, masih dalam tahap penyelidikan, semoga ada temuan signifikan," jelasnya.
Pihak keluarga telah mengambil jenazah korban di kamar mayat RSUP Sanglah untuk dibawa pulang ke kampung halamannya di Banjar Kawan, Tampak Siring, Gianyar.
Terlepas dari fakta dugaan keracunan oleh polisi, jasad mahasiswa ISI yang tewas membusuk dan mulut mengeluarkan busa di suatu indekos Denpasar, Bali kabarnya telah dikebumikan di tempat pemakaman setempat. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News