GenPI.co Bali - Keputusan bunuh diri pria asal Kabupaten Bangli, Bali, bernama I Ketut Segara (26) tiga hari jelang pernikahannya membuat polisi sukses ungkap fakta mengejutkan.
Sebagaimana diketahui, masyarakat Banjar Pinggan, Desa Pinggan, Kecamatan Kintamani, Gumi Loloh geger ketika ada laporan siswa SMP melihat jasad seseorang tergantung di pohon nangka.
Setelah ditelusuri, sosok pria yang gantung diri tersebut tak lain dan tak bukan bernama inisial IKS. Lelaki yang sejatinya akan melangsungkan pernikahan pada Sabtu (26/03/22) nanti.
Berdasarkan penuturan pihak polisi melalui Kasihumas Polres Bangli Iptu Wayan Sarta dugaan kuat penyebab IKS akhiri hidup sendiri imbas depresi lantaran beban menyiapkan upacara pernikahan.
"Diduga korban depresi karena ada beban untuk mempersiapkan upacara pernikahannya yang makin mendekat, tetapi persiapan acaranya belum maksimal," kata Sarta, Kamis (24/03/22).
Korban sendiri terlihat mulai dapat tekanan mental saat dua keluarga bertemu Selasa (22/3) malam lalu untuk membicarakan rangkaian acara pernikahan.
Seusai dua keluarga bertemu, korban masuk kamar diikuti calon mempelai perempuan berinisial Ni KS (18).
Namun, saat bangun pagi pukul 04.00 Wita, Ni KS tidak mendapati calon suaminya di tempat tidur.
Ni KS segera menelepon korban IKS, tetapi tidak ada jawaban. Saksi Ni KS kemudian pulang ke rumah untuk memastikan ada tidaknya sang calon suami, tetapi ternyata tidak ada.
Belakangan Ni KS justru mendapat kabar calon suaminya ditemukan tewas gantung diri di pohon nangka di depan SMP Negeri 4 Satap, Kintamani.
Meskipun meyakini fakta depresi jadi sebab musabab pria asal Bangli, Bali, bernama inisial IKS bunuh diri, polisi masih akan melakukan penyelidikan intensif terkait tragedi sebelum nikah ini. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News