GenPI.co Bali - Terjadi tabrakan beruntun melibatkan dua truk dan satu bus di Jalan Denpasar-Gilimanuk alias Jalur Setan Bali pada Selasa (22/03/22). Lantas bagaimana kondisi para korban?
Diketahui, Tiga kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di KM 90, masuk wilayah Banjar Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Bali.
Ketiga kendaraan itu masing-masing truk Dk 8514 VD yang dikemudikan Adnan, 59, bus AKDP DK 9133 F yang dikendarai Wintia, 56, serta truk DK 8452 ON yang dikemudikan Surya, 28.
Kecelakaan di Jalur Setan Bali tersebut bermula ketika truk DK 8514 V bergerak dari arah Denpasar ke Gilimanuk, bergerak beriringan dengan bus AKDP DK 9133 F.
Posisi bus AKDP ada di depan truk. Setiba di TKP, bus hendak berhenti untuk menurunkan penumpang.
Namun, karena tidak jaga jarak truk itu langsung menabrak bagian pantat bus. Apesnya, bus yang hendak berhenti itu lalu terdorong ke depan dan menabrak truk DK 8452 ON.
"Kecelakaan terjadi karena sopir truk tidak menjaga jarak aman berkendara," ujar Kasatlantas Polres Jembrana AKP Dewa Gede Ariana, Rabu (23/03/22).
Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden ini, sopir bus yang terjepit bodi dua truk, selamat, tetapi tidak dengan seorang penumpangnya bernama Melah (35) yang alami luka.
Korban dilaporkan mengalami luka di bagian kaki kiri dan segera dilarikan ke Puskesmas Mendoyo I untuk mendapatkan perawatan.
Kasus tabrakan beruntun libatkan dua truk dan satu bus di Jalur Setan, Jalan Denpasar-Gilimanuk, Bali ini pun masih dalam penyelidikan Polres Jembrana. Para korban yang terluka pun sudah ditangani. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News