Bom Bali: LPSK Janji Kelarkan Kompensasi 413 Korban Terorisme

14 Oktober 2021 06:00

GenPI.co Bali - Masih terngiang banyak korban berjatuhan imbas tragedi Bom Bali bertahun-tahun silam, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban pun menyatakan kompensasi ke 413 korban akan selesai.

Sebagaimana diketahui, tragedi melibatkan serangkaian terorisme terjadi pada tahun 2002 silam yang mencatatkan korban jiwa hingga 202 orang.

Parahnya lagi, tiha tahun berselang, para teroris kembali melakukan pengeboman ke Pulau Dewata yang memang terkenal sebagai destinasi wisata dan memakan korban 23 jiwa.

BACA JUGA:  Waspada! BMKG Sebut Bali Masuk 3 Provinsi Rentan Kekeringan

Sampai membuat monumen khusus para korban didirikan di salah satu wilayah Bali, pihak LPSK menyatakan bahwa proses bantuan untuk para korban yang capai ratusan segera rampung akhir 2021 nanti.

"Iya, ada 413 korban yang akan dibayarkan lagi untuk kompensasinya dan diharapkan tahun ini bisa selesai," ungkap Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo pada Selasa lalu.

BACA JUGA:  Wanita Ditahan Polisi Bali Gara-gara Lakukan Ini di Denpasar

Dalam upacara memperingati peristiwa sejarah kelam tersebut, ia menyampaikan bahwa kompensasi juga dilihat dari tingkatan luka yang diderita korban lokal serta WNA.

Adapun nilai kompensasi nanti bisa bervariasi mulai dari korban meninggal dunia senilai Rp250 juta, korban luka berat Rp210 juta, luka sedang Rp115 juta, dan luka ringan Rp75 juta.

BACA JUGA:  Disindir Luhut, Gianyar Bakal Rusak Rencana Pariwisata Bali?

"(Untuk WNA) kami ke beberapa negara untuk melakukan asesmen, dan nanti akan dibayarkan kepada mereka. Paling banyak Australia, tapi ya memang belum dibuka ke negaranya," imbuhnya.

Jumlah besar yang diberikan kepada tiap-tiap korban tersebut pun telah tertuang dalam undang-undang pemerintah yakni UU No 31 Tahun 2014 diperkuat UU No 5 Tahun 2018.

Lebih lanjut LPSK menyebutkan jika para korban Bom Bali yang mendapat kompensasi tersebut masih belum seberapa ketimbang luka sekaligus penderitaan yang ditanggung seumur hidupnya. (Ant)


Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI