Kasus 2 Keluarga Kaliasem Buleleng Bali Bentrok, Kata Polisi?

07 Maret 2022 08:00

GenPI.co Bali - Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polisi Sektor (Polsek) Banjar turut berkomentar terkait kasus dua keluarga wilayah Kaliasem, Buleleng, Bali yang sempat bentrok, Jumat (04/03/22).

Warga sekitaran Banjar Dinas Lebah, Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar, Bumi Panji Sakti sempat geger imbas pertikaian beberapa orang yang masih berstatus tetangga.

Nah, kejadian yang mencuat pada H+1 Nyepi atau tepatnya saat umat Hindu Bali rayakan Ngembak Geni, Jumat (04/03/22) itu pun diakui oleh polisi yang kabarnya masih mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi.

BACA JUGA:  Festival Omed-Omedan Bali Diikuti 25 ABG, Belasan Kesurupan

"Bukti-bukti masih dikumpulkan. Penyidik masih mendalami keterangan saksi, tetapi belum maksimal," ujar Kapolsek Banjar Kompol Gusti Nyoman Sudarsana kepada awak media, Sabtu (05/03/22).

Untuk mengungkap kasus ini, polisi akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh antara dua belah pihak yang bertikai hingga berdarah-darah.

BACA JUGA:  Ekspansi Garuda Indonesia Gila-gilaan, Bali Banyak Wisman

Pasalnya, seusai saling melukai satu sama lain hingga dilarikan ke rumah sakit, kedua kubu melapor ke polisi.

Luh Widiani mewakili keluarga Putu Mas Merta melaporkan kasus penganiayaan yang dialaminya ke polisi setelah dirinya, Putu Mas Merta (47), Kadek Bayu Widana (18), Komang NM (14), menjadi korban oleh keluarga Kadek Arsana alias Toris (50).

BACA JUGA:  Jarang Diketahui, Minum Air Putih Ternyata Bahayakan Kesehatan

Tidak lama kemudian Kadek Arsana alias Toris melaporkan balik kasusnya setelah menjadi korban aksi brutal keluarga Putu Mas Merta.

"Dari penyelidikan sementara, ada dugaan kasus kekerasan yang mengakibatkan korban mengalami luka parah," katanya.

Polisi perlu mengetahui kronologis kejadian secara utuh dan mengungkap motif aksi kekerasan yang memalukan warga Desa Kaliasem ini. Hal ini perlu dilakukan lantaran informasi yang beredar masih simpang siur.

Ada yang menduga karena dipicu minuman keras, ada yang bilang karena balas dendam, dan motif lain yang tidak jelas kebenarannya.

Terlepas dari pendalaman kasus oleh polisi, dua kubu keluarga yang berseteru di Kaliasem, Buleleng, Bali kini kabarnya masih mendapat perawatan karena sama-sama menderita luka-luka. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI